Suara.com - Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini mengungkapkan keinginannya untuk mendirikan bank emas atau bullion bank.
Pembentukan bank emas dipercaya dapat membantu menstabilkan ekonomi negara. Keberadaannya dapat memperkuat cadangan devisa Indonesia dengan menambah cadangan emas negara.
Lantas, seperti apa Bank Emas Indonesia? Simak ulasannya berikut ini.
1. Diluncurkan Bulan Ini
Prabowo dalam beberapa kesempatan mengungkapkan pembentukan bank emas. Rencananya akan diluncurkan pada 26 Februari 2025. Namun, detailnya seperti apa belum dijelaskan.
Terlepas dari itu, bank emas disebut-sebut bakal menjadi instrumen yang dapat memperkuat sektor finansial Indonesia. Data Bank Indonesia, cadangan emas cukup signifikan mencapai sekitar 78,5 ton pada akhir 2023.
Prabowo saat konfrensi pers di Istana Merdeka awal pekan ini menyebutkan, sayang cadangan emas yang di Indonesia ini banyak yang mengalir ke luar negeri.
2. Aturan Mengenai Bank Emas
Indonesia sebenarnya sudah memiliki aturan mengenai usaha bullion. Hal ini diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 17 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Usaha Bulion.
Baca Juga: Mendadak Prabowo Kumpulkan Para Hakim di Istana, Ada Apa?
3. Manfaat dari Keberadaan Bank Emas Indonesia
Menukil dari Antara, pembentukan Bank Emas Indonesia berpotensi memperkuat cadangan devisa negara dengan menambah cadangan emas.
Keberadaannya juga dapat meningkatkan kredibilitas ekonomi Indonesia di mata investor global. Selain itu, dapat memperkuat nilai tukar rupiah.
Bank Emas Indonesia dapat menawarkan diversifikasi sumber pendapatan negara, melalui perdagangan internasional atau investasi emas yang terkelola.
4. Bank Emas di Indonesia
Bank emas bukan barang baru. Negara seperti Turki, Cina dan Malaysia sudah memilikinya. Di Indonesia, usaha bullion sebenarnya sudah ada di PT Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia (BSI).
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
BCA Syariah Wujudkan Harmoni Digitalisasi dengan Nilai Luhur Spiritual
-
Mayoritas Terus Merugi, Belasan BUMN Asuransi Akan Dipangkas dan Disisakan 3 Saja
-
Hana Bank Mulai Serius Garap UMKM
-
Perlindungan Dana Nasabah di Rekening Dormant
-
Janji Pangkas Waktu Pembayaran Kompensasi ke BUMN, Purbaya: Jangan Rugi Terus!
-
Purbaya Sidak Bank Himbara Secara Acak, Ini 2 Hal yang Dicari
-
DPR Cecar Menkeu Purbaya, Diminta Jangan Cepat Percaya Laporan Anak Buah
-
Diisukan Renggang dengan Deddy Corbuzier, Sabrina Chairunnisa Punya Deretan Bisnis Sukses
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat pada Penutupan Perdagangan Selasa
-
IHSG Anjlok Hari Ini Imbas ADB Turunkan Prospek Pertumbuhan Ekonomi Indonesia