Suara.com - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) menjalin kerja sama dengan Development Finance Institute Canada (DFIC) Inc. (FinDev Canada) dalam pengembangan bisnis bersama dan pelaksanaan inisiatif di sektor infrastruktur berkelanjutan.
Kerja sama tersebut dilakukan melalui penandatangan Nota Kesepahaman/Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan oleh Interim Presiden Direktur & Chief Financial Officer IIF, Rizki Pribadi Hasan dan CEO Findev Canada, Lori Kerr.
FinDev Canada sendiri adalah sebuah lembaga keuangan internasional terkemuka yang menyediakan pembiayaan, investasi, dan solusi blended finance, serta bantuan teknis dan konsultasi, untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan inklusif di pasar dan ekonomi negara berkembang.
“Kerjasama antara IIF dan FinDev Canada ini dapat menghasilkan kolaborasi pada proyek-proyek baru khususnya di bidang pembiayaan infrastruktur berkelanjutan. Di samping itu, kerjasama ini akan dapat membuka lebih banyak peluang untuk masuknya investasi dari Kanada ke IIF dan sektor infrastruktur di Indonesia,” kata Rizki ditulis Selasa (4/3/2025).
Hingga saat ini, IIF telah menyalurkan 150 kesepakatan (deal) pembiayaan untuk pembangunan proyek infrastruktur dengan nilai Rp42,5 triliun.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kemenkeu Klaim Penerimaan Pajak Membaik di November 2025, Negara Kantongi Rp 1.634 Triliun
-
BRI Peduli Siapkan Posko Tanggap Darurat di Sejumlah Titik Bencana Sumatra
-
Kapitalisasi Kripto Global Capai 3 Triliun Dolar AS, Bitcoin Uji Level Kunci
-
Kenaikan Harga Perak Mingguan Lampaui Emas, Jadi Primadona Baru di Akhir 2025
-
Target Mandatori Semester II-2025, ESDM Mulai Uji Coba B50 ke Alat-alat Berat
-
Ritel dan UMKM Soroti Larangan Kawasan Tanpa Rokok, Potensi Rugi Puluhan Triliun
-
Jurus Bahlil Amankan Stok BBM di Wilayah Rawan Bencana Selama Nataru
-
Modal Dedaunan, UMKM Ini Tembus Pasar Eropa dan Rusia dengan Teknik Ecoprint
-
Perubahan Komisaris Bank Mandiri Dinilai Strategis Dukung Ekspansi Bisnis
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap