Suara.com - Hari raya lebaran membuat sebagian pengeluaran semakin membengkak hingga dana darurat pun terpakai untuk keperluan sehari-hari.
Bahkan, tidak jarang kondisi keuangan menjadi tidak sehat setelah Lebaran. Apalagi ternyata biaya yang dikeluarkan melebihi anggaran yang direncanakan sebelumnya.
Untuk itu ada cara dalam mengelola keuangan setelah lebaran agar tidak jatuh miskin dalam bulan berikutnya. Dilansir CapitalOne berikut caranya:
Hitung kembali total pengeluaran bulanan
Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan meningkatnya biaya hidup, penting bagi Anda untuk lebih cermat mengelola keuangan agar tetap stabil dan siap menghadapi kebutuhan di masa
mendatang.
Hitung kembali semua pengeluaran bulanan, termasuk kebutuhan pokok seperti makanan, transportasi, sewa tempat tinggal, maupun cicilan.
Jangan lupa juga untuk menghitung pengeluaran yang sering terlewat, seperti langganan aplikasi, donasi, atau pengeluaran tak
terduga.
Gunakan metode 50/30/20
Untuk menyusun anggaran gunakan metode 50/30/20. Artinya 50 persen untuk kebutuhan dasar, 30 persen untuk dana darurat, utang, tabungan dan investasi, serta 20 persen untuk keinginan seperti baju baru atau makanan.
Baca Juga: Bank Raya Beri Tips Kelola Keuangan yang Sehat Supaya Cepat Kaya
Lunasi Utang
Salah satu hal yang tidak boleh kamu lupakan dalam mengatur THR adalah mengendalikan dan melunasi utang. Salah satu strategi yang dapat kamu gunakan adalah metode snowball.
Pada metode ini, utang dengan saldo terkecil didahulukan sambil melakukan pembayaran minimum untuk utang lainnya.
Setelah utang terkecil lunas, kamu bisa mulai melunasi utang terkecil kedua, sambil terus melakukan pembayaran bulanan minimum untuk semua hutang lainnya. Dengan ini, Anda bisa lebih termotivasi untuk berpegang pada rencana pelunasan utang. Atau, gunakan uang THR untuk melunasi utang yang sudah ada.
Uang THR bisa juga digunakan untuk melunasi kewajiban berupa hutang atau cicilan pinjaman yang dimiliki. Prioritaskan untuk membayar utang yang telah terlambat atau lewat dari tenggat waktu yang telah ditetapkan.
Buat Anggaran Bulanan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
LPDB Koperasi Akselerasi Penyelesaian Dana Bergulir di Provinsi Bali
-
Dongkrak Produksi Minyak di Papua, SKK Migas dan Petrogas Mulai Injeksi Kimia di Lapangan Walio
-
Menperin Minta Insentif Otomotif ke Menkeu
-
Barcelona dan BRI Kolaborasi, Bayar Cicilan di BRImo Bisa Ketemu Lamine Yamal
-
IHSG Menutup 2025 di Level Tertinggi, OJK Buka Rahasia Pasar Modal RI yang Solid
-
Catatan Akhir Tahun, Aktivitas Industri Manufaktur RI Melambat
-
Cicilan HP ShopeePayLater vs Kredivo, Mana yang Lebih Murah
-
Pemerintah Tegaskan Impor Daging Sapi untuk Industri Bukan Kosumsi Masyarakat
-
Catatan Akhir Tahun: Waspada Efek 'Involusi' China dan Banjir Barang Murah di Pasar ASEAN
-
Pencabutan Insentif Mobil Listrik Perlu Kajian Matang di Tengah Gejolak Harga Minyak