Melihat kondisi tersebut, Hadi memberikan sejumlah saran strategis bagi pemerintah dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (K3S).
Ia mendorong dilakukannya eksplorasi secara masif dan agresif di wilayah-wilayah yang sudah direkomendasikan oleh Tim 9 Eksplorasi Kementerian ESDM.
"Paling tidak ada enam wilayah. Dua di antaranya yang sangat potensial untuk giant discovery adalah di Jawa Timur dan Papua," kata dia.
Jika tidak ada minat dari K3S asing, maka Hadi menyarankan agar pemerintah dapat menugaskan Pertamina untuk melakukan eksplorasi di wilayah-wilayah tersebut.
"Karena kondisi sudah dalam tren krisis energi, maka demi ketahanan energi nasional, dukungan pembiayaan bisa dilakukan oleh Danantara kepada Pertamina dengan skema business to business (B2B) dan solusi saling menguntungkan bagi negara dan korporasi," tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia merasa kurang percaya bahwa angka pengeboran minyak atau lifting di Indonesia terus mengalami penurunan.
Bahkan, dia menduga ada unsur kesengajaan yang dilakukan oleh oknum tertentu agar kinerja lifting minyak terus mengalami penurunan.
Menurut Bahlil, hal tersebut sengaja dilakukan agar Indonesia terus melakukan impor minyak mentah dari luar negeri
Masih menurut Bahlil, sebelum reformasi bergulir di tahun 1998, justru Indonesia yang menjadi raja lifting minyak.
Baca Juga: Menteri Bahlil Sebut Ada 'Udang di Balik Batu' Soal Lifting Minyak yang Terus Turun
Bahkan, raksasa migas asal Malaysia, Petronas, pada masa itu, justru menyontek perusahaan migas pelat merah tersebut dalam pengelolaan minyak dan gas.
Berita Terkait
-
Bahlil: Mau Ganjar-Prabowo, Wapresnya Tetap Orang HIPMI
-
Bahlil Siap Maju jadi Penerus Airlangga, Wasekjen Golkar: Masa Bukan Kader Ngaku Siap jadi Ketum, Malu Dong!
-
Strategi Pertamina Hulu Energi Kejar Target Produksi Minyak 1 Juta Barel
-
Minta Mahasiswa Bantu Pemerintah Kurangi Pengangguran, Menteri Bahlil: Jangan Jadi PNS atau Karyawan
-
Mantap! Realisasi Investasi ke Indonesia Capai Target Rp 1.200 Triliun
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
BUMI Jadi Incaran Asing, Bukukan Net Buy Terbesar Ketiga di BEI Sepekan Terakhir
-
Harga Perak Mulai 'Dingin' Setelah Penguatan Berturut-turut
-
Perbaikan Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi Diperpanjang Sepekan, Cek Rutenya
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air