- Konservasi Penyu Justru Jadi Ladang Cuan Baru untuk Warga Pesisir Barru
- Program Ewako Lowita Tingkatkan Pendapatan Warga Hingga Serap Emisi Karbon
- Program Ewako Lowita Berdayakan Warga Lokal untuk Ciptakan UMKM
Suara.com - Konservasi penyu di Pantai Lowita, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, kini bukan lagi sekadar soal menjaga kelestarian alam. Melalui program Ewako Lowita (Eko-Eduwisata Berbasis Konservasi Penyu Pantai Lowita) yang digagas PLN Indonesia Power (PLN IP) UBP Barru, upaya penyelamatan satwa dilindungi itu justru berhasil membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar.
Pantai Lowita dulunya menghadapi masalah serius seperti perburuan telur penyu, kerusakan habitat, hingga sampah pesisir yang mencapai 1.890 kg per bulan. Namun, situasi itu berbalik setelah hadirnya program konservasi berbasis komunitas ini. Kini, warga lokal justru menjadikan penyu sebagai daya tarik wisata edukatif yang menghasilkan cuan.
Pendapatan kelompok pengelola wisata tercatat naik hingga Rp238,8 juta per tahun. Selain itu, lebih dari 6.000 telur penyu berhasil ditetaskan setiap tahunnya. Program ini juga memberi manfaat lingkungan lebih luas, misalnya lewat penanaman mangrove seluas 7,43 hektare yang mampu menyerap emisi karbon hingga 330.810 ton CO2.
"Kami percaya bahwa energi bukan hanya tentang listrik, tetapi tentang bagaimana kita mengalirkan semangat perubahan ke seluruh penjuru negeri. Ewako Lowita adalah bukti bahwa konservasi bisa menjadi gerakan sosial, ekonomi, dan edukatif yang menyatu dalam satu ekosistem," ujar Direktur Utama PLN Indonesia Power, Bernadus Sudarmanta seperti dikutip, Jumat (5/9/2025).
Masyarakat sekitar ikut diberdayakan melalui pengelolaan wisata, bank sampah, produksi souvenir daur ulang, hingga menjadi edukator lingkungan. Tercatat 15 warga lokal kini bekerja penuh dalam tim konservasi, sementara lebih dari 4.500 wisatawan setiap tahunnya ikut serta mendukung konservasi melalui tiket maupun donasi.
Tak hanya itu, inovasi teknologi juga diterapkan, mulai dari pemanfaatan Fly Ash Bottom Ash (FABA) untuk rumah penetasan, monitoring suhu inkubator, hingga panel surya mini di fasilitas konservasi. Program ini dijalankan dengan prinsip efisiensi energi dan keberlanjutan.
Dengan peta jalan lima tahun, Ewako Lowita menargetkan pembangunan balai edukasi, penyelenggaraan festival penyu, sertifikasi desa wisata, hingga replikasi ke pantai lain di Barru. Program ini pun mendapat dukungan kuat melalui kolaborasi dengan pemerintah, perguruan tinggi, CSO, dan sektor swasta.
Konservasi yang semula hanya dipandang sebagai upaya menjaga alam, kini terbukti bisa jadi sumber ekonomi baru yang memberdayakan masyarakat pesisir sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.
Baca Juga: 5 Investasi yang Aman atau Safe Haven saat Kondisi Negara dan Ekonomi Bergejolak
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Kriteria yang Tidak Layak Menerima Bantuan Meski Terdaftar di DTSEN
-
Dana P2P Lending PT Dana Syariah Indonesia Cuma 0,2 Persen, Tata Kola Semrawut?
-
Diversifikasi Bisa Jadi Solusi Ketahanan Pangan, Kurangi Ketergantungan Luar Daerah
-
Dasco Bocorkan Pesan Presiden Prabowo: Soal UMP 2026, Serahkan pada Saya
-
Pertamina Pasok 100.000 Barel BBM untuk SPBU Shell
-
Bitcoin Banyak Dipakai Pembayaran Global, Kalahkan Mastercard dan Visa
-
Purbaya Mau Ubah Skema Distribusi Subsidi, Ini kata ESDM
-
Menkeu Purbaya Pertimbangkan Tambah Anggaran TKD ke Pemda 2026, Ini Syaratnya
-
Peserta Asuransi Kesehatan Swasta Harus Ikut Bayar Biaya RS Mulai Januari 2026
-
Bioekonomi Jadi Strategi Kunci Transformasi RI 2045, Apa Itu?