- Di usia muda, George Santos sukses bangun gurita bisnis di industri berat (tambang, pelayaran).
- Kunci sukses George Santos adalah kepemimpinan berbasis 5 nilai yang disingkat 'SOLID'.
- Bagi George Santos, bisnis bukan cuma soal profit, tapi tentang menciptakan dampak jangka panjang.
Suara.com - Saat banyak wirausahawan muda memilih jalur teknologi dan industri kreatif, George Santos justru mendobrak stereotip dengan membangun gurita bisnis di sektor-sektor industri berat yang secara tradisional dikuasai oleh generasi pendahulu.
Melalui Solid Holding, pemuda kelahiran 1995 ini membuktikan bahwa generasi baru mampu bersaing di arena pertambangan, pelayaran, hingga hilirisasi alumina, dengan sebuah senjata rahasia: kepemimpinan yang berlandaskan pada nilai-nilai yang kokoh.
Sosok George Santos menjadi contoh nyata dari pergeseran tren di dunia usaha, di mana gagasan segar dan pendekatan berbasis integritasnya di Solid Holding kini menjadi kekuatan utama untuk menembus pasar konvensional.
Membangun Gurita Bisnis dari Nol
Memulai perjalanannya dari awal, George Santos secara sistematis membangun Solid Holding hingga melahirkan berbagai anak perusahaan yang kini beroperasi di sektor-sektor vital perekonomian.
Dari pertambangan, pelayaran, investasi, hingga hilirisasi alumina, jangkauan bisnisnya menunjukkan visi yang luas dan kemampuan eksekusi yang konsisten, membuat grup usahanya aktif di pasar domestik maupun internasional.
Bagi George, tujuan akhir dari bisnis bukanlah sekadar akumulasi keuntungan. Ia fokus pada penciptaan warisan yang berkelanjutan.
“Bagi saya, bisnis bukan hanya soal keuntungan, tetapi juga tentang bagaimana menciptakan dampak jangka panjang,” ujarnya.
'SOLID': Lima Pilar Fondasi Kepemimpinan
Baca Juga: KEK Galang Batang Bidik Investasi Raksasa, Keamanan Jadi Kunci Gaet Investor
Di balik kesuksesan operasionalnya, George memperkenalkan sebuah fondasi yang menjadi kompas bagi seluruh lini usahanya. Ia merumuskan lima prinsip utama yang disingkat menjadi SOLID:
- Safety (Keamanan)
- Open-mindedness (Keterbukaan Pikiran)
- Loyalty (Loyalitas)
- Integrity (Integritas)
- Discipline (Disiplin)
Kelima nilai ini, menurutnya, bukanlah sekadar jargon korporat yang dipajang di dinding, melainkan panduan nyata yang dipegang teguh dalam setiap pengambilan keputusan, baik di level perusahaan maupun personal.
“Prinsip-prinsip ini saya pegang erat, baik dalam bisnis maupun kehidupan pribadi,” kata George.
Dengan pendekatan yang mengutamakan integritas dan visi jangka panjang, George Santos menjadi representasi dari wajah baru pengusaha Indonesia.
Di usia yang relatif muda, ia menunjukkan bahwa keberanian untuk mengambil risiko, yang diimbangi dengan fondasi nilai yang kuat, adalah kunci untuk tidak hanya membangun bisnis yang sukses, tetapi juga berkelanjutan dan mampu bersaing di panggung global.
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
Bahlil Salurkan Listrik dan Resmikan PLTMH di 3 Wilayah
-
Telin, SDEC, dan ITCO Niaga Perkuat Kolaborasi Regional untuk Pengembangan Sistem Kabel Laut ICE II
-
CEK FAKTA: Jokowi Buat Natuna Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat China
-
Emiten Keluarga Kalla Grup BUKK Raup Laba Bersih Rp 619,42 Miliar di Kuartal III-2025
-
Menkeu Purbaya Yakin IHSG 9.000 Akhir 2025, 10 Tahun Lagi 32.000
-
BP Taskin Apresiasi Program CSR Harita Nickel di Pulau Obi: Dukung Kemandirian Ekonomi
-
Utang RI Tembus Rp 9.138 Triliun, Menkeu Purbaya Minta Jangan Panik
-
Permata Bank Catat Laba Rp 158,9 Triliun, Ini Faktornya
-
BBM di Jawa Timur Dikeluhkan Warga, Komisi XII DPR Siap Cek SPBU yang Mendistribusikan!