Bisnis / Keuangan
Selasa, 11 November 2025 | 12:43 WIB
Ilustrasi rekening bank. [Pexels]

Akan tetapi, beberapa alasan pembatalan alias reversal rekening yang sering terjadi antara lain adalah sebagai berikut:

  • Transaksi duplikat
  • Kesalahan pedagang, seperti meminta jumlah yang salah
  • Barang yang sedang terjual habis
  • Pelanggan mengembalikan produk karena cacat atau kerusakan
  • Pembayaran dilakukan dengan kartu atau detail akun yang dicuri
  • Pemegang kartu yang sah membantah tuduhan tersebut sebagai penipuan
  • Memasukkan jumlah pembayaran yang salah
  • Kesalahan jaringan atau gangguan pada sistem pembayaran

Cara Mengatasi Reversal Rekening

Jika transaksi yang Anda lakukan dikembalikan, maka beberapa cara di bawah ini bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah yang muncul.

1. Cek Riwayat Transaksi

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah cek riwayat transaksi. Pastikan jika transaksi yang baru Anda lakukan benar-benar dibatalkan.

Kemudian, cek juga apakah dana yang sebelumnya Anda transaksikan sudah dikembalikan ke rekening Anda atau belum.

2. Hubungi Pihak Bank atau Layanan

Selanjutnya silahkan hubungi pihak bank atau layanan terkait dan tanyakan apa yang menyebabkan transaksi yang dilakukan sebelumnya gagal.

Namun, pastikan dulu kesalahan bukan terjadi dari Anda. Anda harus memastikan rekening penerima benar dan jaringan di HP Anda bekerja dengan baik.

Baca Juga: Apa Itu Asam Benzoat yang Bikin Basreng Indonesia Ditarik BPOM Taiwan

Jika pembatalan janggal, Anda bisa mengadukannya kepada bank atau layanan terkait.

3. Laporkan Jika Dana Tidak Kembali

Selain itu, Anda juga bisa melaporkan kepada bank atau pihak terkait jika dana Anda tidak kembali.

Sebab seharusnya, transaksi yang sifatnya reversal semestinya mengembalikan dana nasabah ke saldo rekening mereka.

Jadi, Anda harus meminta pertanggung jawaban jika dana tidak kembali.

4. Sabar

Load More