Bisnis / Keuangan
Kamis, 13 November 2025 | 07:52 WIB
Ilustrasi Bank Mega Syariah [Ist]
Baca 10 detik
  • Kinerja keuangan tumbuh positif: Hingga Oktober 2025, pembiayaan Bank Mega Syariah naik 25,8% YoY menjadi Rp 9,19 triliun dan aset meningkat menjadi Rp 17,59 triliun.

  • Penghimpunan dana meningkat: Dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 16,9% YoY mencapai Rp 12,28 triliun berkat inovasi produk dan layanan digital.

  • Strategi berkelanjutan berhasil: Fokus pada pembiayaan berkualitas, manajemen risiko, dan ekspansi digital membuat laba sebelum pajak naik 2,9% menjadi Rp 201 miliar

Kemampuan Bank dalam menyalurkan dana secara optimal juga turut mendongkrak profitabilitas.

Per Oktober 2025 Bank mencatat laba sebelum pajak sebesar lebih dari Rp 201 miliar, tumbuh sekitar 2,9 persen (YoY).

“Dengan raihan positif di sepanjang tahun ini, Bank Mega Syariah optimistis dapat membukukan rapor positif hingga akhir tahun 2025,” pungkas Hanie.

Load More