- Gangguan operasional signifikan terjadi pada MRT Jakarta siang hari Kamis, 20 November 2025.
- PT MRT Jakarta telah menyampaikan permohonan maaf resmi.
- Pengembalian dana tiket terdampak gangguan harus diajukan langsung di loket stasiun dengan membawa bukti pembelian atau kartu yang relevan sesuai prosedur berlaku.
Suara.com - Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta mengalami gangguan operasional signifikan pada Kamis siang (20/11/2025). Gangguan yang diduga disebabkan oleh masalah kelistrikan dan sinyal (error) ini menyebabkan sejumlah rangkaian kereta berhenti mendadak di jalur layang, memaksa dilakukannya evakuasi penumpang.
Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta, Rendy Primartantyo, telah menyampaikan permohonan maaf dan memastikan tim teknis bekerja keras untuk menormalkan kembali layanan.
Di tengah insiden yang mengganggu mobilitas ini, penting bagi pelanggan untuk mengetahui prosedur pengembalian dana (refund) tiket yang terdampak.
Cara Refund Tiket MRT
Bagi pelanggan yang perjalanannya terganggu dan ingin mengajukan pengembalian saldo atau pembatalan tiket, proses pengajuan umumnya harus dilakukan secara langsung.
Prosedur dan tenggat waktu, terutama untuk Kartu Multi Trip (KMT), dapat berbeda, sehingga disarankan untuk selalu mengecek informasi terbaru melalui kanal resmi MRT Jakarta.
- Siapkan Dokumen: Pastikan Anda membawa kartu (jika menggunakan KMT) atau bukti pembelian tiket MRT Anda yang sah.
- Kunjungi Loket Stasiun: Datangi loket yang tersedia di stasiun MRT terdekat.
- Ikuti Prosedur Petugas: Petugas loket akan memandu Anda untuk memulai proses refund saldo atau pembatalan tiket yang terpotong akibat gangguan.
- Tentukan Metode Pengembalian: Anda dapat memilih metode pengembalian saldo. Pilihan yang tersedia biasanya meliputi e-wallet (seperti GoPay, DANA, atau MartiPay di aplikasi MyMRTJ), transfer rekening bank, atau pengembalian secara tunai, tergantung pada ketersediaan di stasiun.
- Verifikasi Data: Jika Anda memilih pengembalian dana melalui transfer rekening bank, pastikan Anda mengisi data rekening dengan benar dan sesuai dengan buku rekening Anda untuk menghindari kegagalan transfer.
Terdapat catatan penting terkait jenis tiket yang digunakan oleh pelanggan:
Kartu Multi Trip (KMT): Pengembalian saldo KMT biasanya memiliki tenggat waktu tertentu setelah kartu tidak lagi digunakan atau setelah masa gangguan berakhir. Nasabah perlu memastikan batas waktu klaim ini.
Tiket Digital: Untuk tiket yang dibeli melalui aplikasi (digital ticket), proses refund sangat bergantung pada kanal pembayaran yang digunakan. Pengajuan klaim umumnya perlu dilakukan melalui aplikasi resmi MyMRTJ atau dengan menghubungi kontak customer care yang disediakan.
Baca Juga: Kolaborasi MRT x GoPay x Tahilalats Hadirkan Tiket Digital Kekinian
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Harga Minyak Dunia Kembali Mendidih, Gegara Aksi AS Mau Akhir Perang Rusia-Ukraina
-
Riset: Perempuan Berisiko Dua Kali Lebih Besar Kehilangan Pekerjaan Akibat AI
-
GoFood Digitalisasi Ratusan UMKM Kuliner Dalam 5 Menit dengan Aplikasi GoFood Merchant
-
Diburu Purbaya, Pedagang Thrifting Pasar Senen Tuding China Perusak Pasar Produk Lokal
-
Marak Penipuan Online, Trading Kripto Kini Makin Ketat lewat Verifikasi Wajah
-
Dampak BI Rate Terhadap Pergerakan Pasar Saham Hari Ini
-
Pertumbuhan Kredit Perbankan Lesu, Ini Biang Keroknya
-
Keponakan Luhut Sebut RI Bakal Dibanjiri Investor Asing pada 2026, China Mendominasi
-
BI Guyur Likuiditas Rp 404 Triliun ke Bank-bank, Siapa Saja yang Dapat?
-
Rupiah Kembali Merosot Sentuh Level Rp 16.748 per Dolar Amerika