Bisnis / Keuangan
Jum'at, 28 November 2025 | 08:34 WIB
Presiden Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Advokat Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Kesehatan Finansial (UNSGSA) sekaligus Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda (kiri) di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (27/11/2025). [ANTARA FOTO/Galih Pradipta/YU]
Baca 10 detik
  • Ratu Maxima dari Belanda menekankan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang, terutama dana pensiun, saat kunjungan di Jakarta.
  • Ia menyarankan pemerintah dan regulator mengatur bank menyediakan solusi menabung jangka panjang, contohnya program sejenis pension three days.
  • Kunjungan Ratu Maxima (24–27 November 2025) fokus kesehatan finansial Indonesia menghadapi tantangan geografi dan kejahatan keuangan.

Suara.com - Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda menekankan pentingnya setiap orang untuk merencanakan keuangan secara jangka panjang. Khususnya, menyiapkan dana pensiun sejak dini.

Dia yang juga menjabat sebagai Penasihat Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Kesehatan Finansial (UNSGSA) 

Maxima mengatakan banyak anak muda Indonesia menjadi bagian dari sandwich generation. Adapun, kelompok ini  harus menanggung sekaligus biaya hidup anak dan orang tua. Hal ini perlu mendapatkan perhatian khusus bersama.

"Jadi kita perlu membantu mereka memiliki rencana jangka panjang yang lebih baik. Pemerintah, regulator, dan Kementerian Keuangan dapat mengatur agar bank menyediakan solusi menabung jangka panjang," Maxima di Jakarta Kamis (27/11/2025).

Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda (berbaju hijau keemasan) berinteraksi dengan perwakilan pembeli rumah pertama dalam kunjungannya ke kompleks rumah subsidi Gran Harmoni Cibitung di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (26/11/2025) [Suara.com/ANTARA]

Dia pun mencontohkan di Belanda ada program berupa pension three days. Adapun, program ini adalah kebijakan di mana setiap perusahaan menyediakan tiga hari dalam setahun untuk berdiskusi dengan karyawan mengenai dana pensiun dan rencana keuangan jangka panjang.

"Program ini bisa membantu pekerja sadar akan pentingnya mempersiapkan masa tuanya bisa dicontoh bagi Indonesia agar kesehatan finansial masyarakat terwujud," bebernya.

Ratu Maxima bilang dalam merencanakan keuangan secara jangka panjang, hal paling pertama yang dilakukan adalah menabung untuk memiliki dana darurat. Apalagi, percaya bahwa setiap orang bisa menambung, walaupun jumlahnya sedikit.

"Jika seseorang tidak memiliki dana darurat, sulit bagi mereka merencanakan jangka panjang. Jika bulan depan ada kejadian tak terduga, mereka akan kembali mengambil dari tabungan jangka panjang," bebernya.

Dia pun menambahkan kesehatan finansial akan memperkuat stabilitas sistem keuangan, mendorong pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Nantinya, menjadi jaring pengaman bagi masyarakat Indonesia yang bisa mendorong masyarakat lebih produktif.

Baca Juga: Ratu Belanda Maxima Bakal Ketemu Menkeu Purbaya, Bahas Hal Ini

"Ini bukan hanya isu makroekonomi, tetapi juga relevan bagi bank dan fintech. Kemarin kami berbicara dengan mereka. Ini bukan CSR atau kegiatan sosial semata. Ini kebutuhan penting. Dalam jangka panjang, mereka akan mendapatkan keuntungan lebih besar jika para nasabahnya sehat secara finansial," imbuhnya.

Kunjungan Ratu Maxima

Kunjungan Ratu Maxima ke Indonesia berlangsung pada 24 hingga 27 November 2025 dengan fokus utama pada isu kesehatan finansial masyarakat.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan OJK, Friderica Widyasari Dewi, menjelaskan bahwa Indonesia dipilih karena populasinya yang besar dan tantangan geografisnya sebagai negara kepulauan, yang membuat upaya edukasi dan literasi keuangan menjadi tidak mudah.

Meskipun demikian, OJK menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kesehatan finansial masyarakat, dengan penekanan pada kemampuan perencanaan dan ketahanan finansial (financial resilience).

Friderica juga menyoroti kekhawatiran bersama mengenai maraknya kejahatan keuangan, termasuk penipuan (scam), fraud, dan yang paling meresahkan di Indonesia, yakni judi online.

Load More