- CUAN melalui anak usahanya mengakuisisi 19,74% saham SINI pada 24 Desember 2025 senilai Rp464 miliar.
- Langkah ini merupakan strategi CUAN untuk mengintegrasikan jasa pertambangan dan berencana menjadi pemegang kendali minimal 51%.
- Akuisisi ini sejalan dengan target agresif CUAN meningkatkan produksi batu bara metalurgi hingga lima juta ton pada 2027.
Harga saham SINI saat artikel ini ditulis berkisar 15,725. Sementara, CUAN berada di kisaran 2.350, melemah dibandingkan dengan pembukaan pasar.
Pasar menanggapi aksi korporasi ini dengan sangat antusias. Tercatat dalam enam bulan terakhir, harga saham SINI telah terbang 235,92% dan menyentuh level Rp13.000.
Kenaikan paling signifikan mulai terlihat sejak awal November 2025, seiring dengan munculnya rumor negosiasi antar dua grup besar ini.
Sebagai informasi, sebelum transaksi ini, penerima manfaat terakhir dari saham SINI adalah Happy Hapsoro, Limas Ananto, dan Hendrikus Yulidar.
Happy Hapsoro sendiri memiliki porsi kepemilikan langsung sebesar 9%, serta porsi tidak langsung melalui PT Autumn Prima Indonesia (30%) dan Batubara Development Pte Ltd (16,22%).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
Terkini
-
Cara Input Progres Harian di E-Kinerja BKN
-
Target Swasembada Gula Putih 2026, Mentan Bakal Bongkar 300 Ribu Hektare Lahan Tebu
-
Mulai 2026, Utang ke Pinjol Bakal Lebih Ketat
-
Terus Salurkan Bantuan, BRI Gelar Trauma Healing untuk Anak-anak Terdampak Banjir di Sumatera
-
OSL Group Perkuat Jejak Global, Bawa Standar Kepatuhan Hong Kong ke Pasar Kripto RI
-
Efek Domino Logam Mulia, Harga Minyak Dunia Melandai
-
OJK Pastikan Likuiditas Perbankan Masih Tetap Kuat di Tahun 2026
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari ini, Dibanderol Rp 2,5 Juta per Gram
-
Rupiah Perkasa di Selasa Pagi, Tembus Level Rp 16.781
-
IHSG Memerah di Perdagangan Terakhir 2025, Cek Saham-saham Ini