Suara.com - Dua pemain Spanyol buka suara terkait kekalahan telak 1-5 mereka dari Belanda, di laga pembuka Grup B Piala Dunia (PD) 2014. Meski mengakui kekurangan timnya saat menghadapi Belanda, Fernando Torres dan Sergio Ramos mengutarakan optimisme bahwa mereka akan mampu membalikkan situasi ke depan.
"Kami memang kalah malam ini. Kami tak punya solusi mengatasi skema permainan Belanda. Kami memberikan bek-bek mereka ruang terlalu luas, dan mereka punya waktu lebih dari cukup untuk memainkan bola di belakang kami," ujar Torres, seperti dikutip situs FIFA.
"Mereka menciptakan banyak peluang dari serangan balik, tidak peduli seberapa banyak yang mereka hasilkan menjadi gol. Kami jelas tak punya alasan apa-apa lagi. Mereka lebih baik, sesederhana itu," tegasnya.
Hal senada pun diungkapkan oleh Ramos. "Pola pikir kami sudah langsung negatif pada saat kami ketinggalan (2-1). Anda mulai memikirkan hal-hal yang seharusnya tak dipikirkan, dan itu akhirnya terefleksikan pada skor akhir," tuturnya.
"Hanya saja, kami pernah melalui situasi semacam ini di Afrika Selatan (PD 2010) lalu," sambung Torres. "Memang, jelas situasinya jadi lebih rumit usai kekalahan kali ini. Anda harus menang, sementara lawan tahu bahwa Anda harus menang. Anda tak bisa hanya meraih hasil seri, sementara mereka akan coba memanfaatkan setiap kondisi negatif mental kami," tambahnya.
"Tim ini sudah punya pengalaman, serta telah melalui masa-masa sulit," timpal Ramos pula. "Tim kami mampu kembali dari situasi negatif seperti ini, dan itulah yang membuatnya hebat. Kami tak bisa hanya duduk-duduk dan menyesali diri. Kami harus mulai berpikir bagaimana mengalahkan Chile," sambungnya.
"Kami semua sudah membicarakannya, dan sadar bahwa kami harus berusaha tenang. Kami masih para pemain yang sama, dan kami tahu kami bisa mengalahkan siapa saja. Sikap itu yang akan kami bawa dalam laga melawan Chile," tandas Torres. (FIFA.com)
Berita Terkait
-
Imbas Sanksi FIFA, Klub LaLiga Spanyol Langsung Coret Bek Malaysia
-
Profil Kakek dan Nenek Prabowo Subianto yang Dikubur di Belanda
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Real Madrid Takluk 2-5 dari Atletico Madrid, Xabi Alonso Akui Penampilan Tim Sangat Buruk
-
Silsilah Keluarga Prabowo Subianto: Kakek Nenek Dimakamkan di Belanda
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dear FAM, Begini Lho Cara PSSI Naturalisasi Pemain: Gak Instan, Bukan Asal Klaim
-
Sadar dan Akui Salah, FAM Keras Hati 7 Pemain Ilegal Sah sebagai Warga Malaysia
-
Akal Bulus FAM! 7 Pemain Ilegal Malaysia Hilang Bak Ditelan Bumi
-
Thom Haye Baru Gabung ke Persib Bandung, Sudah Kena Mental?
-
Eks Pelatih Persija Girang Usai Pecundangi Persib: Ini Untuk Suporter
-
Hasil Borneo FC vs Persija, Mauricio Souza Pede: Tak Mudah, Tapi Bisa
-
Rayhan Hannan Bersuara: Persija Tak Gentar Hadapi Borneo FC yang On Fire
-
FAM Kena Batunya Gegara 7 Pemain Ilegal, Pemain Jerman: Terbongkar!
-
Skandal Naturalisasi Malaysia, Orang Dekat Erick Thohir Kasih Sindiran Menohok
-
FIFA Jatukan Sanksi Berat kepada Malaysia, Menpora Geram: Saya Sedih dan Marah