Suara.com - Manajer Arsenal, Arsene Wenger kecewa timnya kalah dari Swansea 1-2 dalam lanjutan Liga Premier di Liberty Stadium, Minggu (9/11/2014). Arsenal yang sempat memimpin melalui gol Alexis Sanchez di menit 63 harus pulang tanpa poin.
Kekalahan ini merupakan kekalahan kedua The Gunners setelah lebih dulu unggul atas lawannya dalam lima hari terakhir. Pertengahan pekan lalu, Arsenal ditahan imbang Anderlecht di Liga Champions setelah memimpin 3-0.
Di laga melawan Swansea, Arsenal kembali membuang peluang untuk menang. Sempat unggul melalui gol Alexis Sanchez, skuad Wenger harus mengakui keunggulan tuan rumah setelah Bafetimbi Gomis dan Gylfi Sigurdsson mencetak gol hanya dalam rentang waktu 3 menit.
"Saya pikir sulit untuk menjelaskan bagaimana kami kehilangan (poin) saat memimpin, saat kami memegang kendali. Saya pikir kami kehilangan tantangan di 20 menit terakhir dan kami membayar mahal untuk itu," ujarnya.
Menurut Wenger, sebelum terciptanya gol penyeimbang Swansea, dirinya merasa yakin akan memenangkan pertandingan. Namun gol melalui tendangan bebas yang dieksekusi Gylfi Sigurdsson membangkitkan semangat Swansea.
"Saya merasa kami bisa memenangkan pertandingan sebelum (gol penyeimbang Swansea), tapi setelah itu... tendangan bebas (Gylfi Sigurdsson) adalah tendangan bebas yang bagus. Kami kehilangan bola dan Anda tidak pernah bisa memprediksi ketika kehilangan bola," kata Wenger.
Tambahan tiga poin membawa Swansea ke posisi 5 klasemen dengan 18 poin dari 11 pertandingan. Sementara, Arsenal berada satu tingkat di bawah Swansea dengan raihan 17 poin dari jumlah pertandingan yang sama. (Skysports)
Berita Terkait
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Wenger Sebut Bayern dan PSG Bisa Jegal Ambisi Arsenal Juara Liga Champions
-
Ide Gila Arsene Wenger Bakal Diterapkan di Piala Dunia 2026, Apa Itu?
-
Fantastis! Arsenal Era Mikel Arteta Ulangi Rekor Invincibles Arsene Wenger
-
Penyerang Happy Berkat Aturan Offside Baru Usulan Arsene Wenger, Ini Bedanya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Bruno Fernandes Bongkar Reaksi Tak Terduga Cristiano Ronaldo Usai Dapat Kartu Merah
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United
-
Indra Sjafri: Timnas Indonesia U-22 Gak Main Jelek Kok, Cuma Kalah 3-0
-
3 Laga Timnas Indonesia U-22 Tanpa Menang, Indra Sjafri Ogah Disamakan dengan Gerald Vanenburg
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol