Suara.com - Kerusuhan suporter kembali mewarnai sepak bola Mesir yang memakan kroban yang cukup besar. Kabarnya 22 suporter tewas setelah bentrok dengan petugas keamanaan saat menyaksikan pertandingan di Liga Primer Mesir.
Sebagian besar korban yang tewas karena kehabisan udara serta terinjak setelah pihak kepolisian menggunakan gas air mata guna membubarkan fans yang memaksa masuk ke stadion Air Defense Stadium dalam pertandingan antara dua klub Mesir, Zamalek dan Enppi, Minggu (8/2/2015) waktu setempat.
Juru bicara kementrian kesehatan Mesir mengabarkan bahwa 19 orang tewas dan 20 orang cedera. Sementara kelompok suporter Zamalek, yang dikenal dengan nama 'Ultras White Knights' lewat laman facebooknya mengabarkan 22 orang tewas dan menuduh pihak keamanan telah melakukan "pembantaian".
Hubungan antara pihak keamanan dan kelompok suporter di Mesir meninggi setelah terjadi pergolakan di negara tersebut pada tahun 2011 lalu. Kelompok suporter ini diketahui memiliki peran besar saat pergerakan yang akhirnya mampu menggulingkan Hosni Mubarak.
Sementara pihak keamanan dikabarkan sudah diminta menangkap pemimpin kelompok suporter Zamalek, yang dikenal dengan nama Ultras White Knights. Meski terjadi kerusuhan di luar stadion namun pertandingan tetap dilanjutkan dan berakhir imbang 1-1.
Kerusuhan suporter sepak bola yang memakan korban besar di Mesir bukannya kali ini saja. Pada Februari 2012 di Port terjadi kerusuhan yang menewaskan 72 orang suporter. Sejak itu petugas keamanan telah melarang beberapa orang dan kelompok fans masuk stadion.
Sedangkan buntut kerusuhan suporter ini, pihak pemerintah Mesir menyatakan bahwa kompetisi Liga Mesir saat ini sudah berjalan selama 20 pekan dihentikan tanpa batas waktu. (Reuters)
Berita Terkait
-
BRI Liga 1 Kacau, Ada 3 Kerusuhan Suporter dalam 15 Hari
-
Rusuh Saat Pertandingan Persik Vs Arema, Puluhan Suporter Ditangkap Polisi
-
Duh! Polisi Kena Skakmat Jurnalis Asing Lagi, Kini Gegara Klaim Gas Air Mata Tak Sebabkan Tragedi Kanjuruhan
-
Ungkit Rusuh 2018, Ketua Panpel Arema Bela Diri soal Tragedi Kanjuruhan: Yang Jadi Masalah Gas Air Mata!
-
Bikin Darah Mendidih! Video Oknum TNI-Polri Tega Aniaya Suporter Arema FC Sebelum Banjir Gas Air Mata
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jamie Carragher Sindir Trent Alexander-Arnold: Dia Telah Menipu Fans Liverpool
-
Elkan Baggott Menggila! Bawa Ipswich Town 8 Pertandingan Tanpa Kalah
-
Cristiano Ronaldo Ngaku Bukan Pria Romantis yang Suka Berikan Bunga tapi Ngasih Cincin Rp30 M
-
FAM Bikin Karier Pemain Hancur! Rodrigo Holgado Terancam Diputus Kontrak Tanpa Dibayar
-
Lamine Yamal Bakal Dapat Mama Baru, Beda Usianya Cuma 5 Tahun!
-
Bukan Lembek! Pemain Timnas Indonesia U-17 Harus Berani Benturan Jika Ingin Kalahkan Brasil
-
Flick dan Lewandowski Satu Suara Soal Lamine Yamal, Ada Apa di Balik Sikap Barcelona?
-
Calvin Verdonk Terancam Sanksi, Pihak Klub Kasih Peringatan, Ada Masalah Apa?
-
Gila! Tiap Calvin Verdonk Cs Cetak Gol, Orang Ini Berlari Sejauh 10 Km
-
Evandra Florasta Cs Hadapi Brasil, Mental Bertanding Digenjot Nova Arianto