Suara.com - Persebaya Surabaya berhasil merebut tiga poin di laga perdana setelah mengalahkan Mitra Kukar 1-0 kompetisi Liga Indonesia 2015 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu malam (5/4/2015).
Babak pertama baru bergulir, kedua tim berinisiatif menyerang dan saling membuka peluang dengan lebih banyak memainkan bola di area pertahanan lawan.
Tuan rumah yang tidak ingin malu di hadapan 1.000 pendukungnya, membuka keunggulan melalui sontekan Slamet Nur Cahyo pada menit ke-16, yang memanfaatkan bola muntah tendangan bebas Otavio Dutra yang mengenai mistar gawang.
Tertinggal 1-0, Mitra Kukar yang menargetkan merebut poin di Surabaya berupaya mengejar ketertinggalan dan lebih berani memainkan bola dan bermain lewat sayap pertahanan lawan.
Namun, hingga 45 menit babak pertama berakhir, tidak ada gol yang kembali tercipta dari kedua tim.
Memasuki babak kedua, Persebaya dan Mitra Kukar tidak mengubah tempo permainan dan nyaris tidak ada peluang yang membahayakan gawang lawan.
Peluang terbaik Persebaya didapat Emilie Mbamba menit ke-30 yang tinggal berhadap-hadapan dengan penjaga gawang Rivky Deython, namun gagal melewatinya.
Menambah daya gedor, Persebaya memainkan bintang muda Evan Dimas menit ke-84 meski masih menderita cedera bahu.
Sedangkan, Pelatih Mitra Kukar Scott Joseph Cooper juga memasukkan striker eks Timnas U-19 Septian David Maulana menggantikan Jajang Mulyana.
Namun, sampai wasit Hadiyana asal Bekasi meniup peluit akhir, kedudukan tidak berubah.
Pelatih Persebaya Ibnu Grahan mengakui permainan anak asuhnya masih belum padu dan terlihat grogi, khususnya saat menyerang.
"Ini laga perdana dan anak-anak masih terkesan hati-hati. Tapi yang penting, tiga poin sudah didapat," ujarnya usai pertandingan.
Tim lawan sendiri mengakui keunggulan Persebaya dan mengucapkan selamat dan beralasan pemainnya kehilangan konsentrasi saat menghadapi tendangan bola mati.
"Permainan kedua tim sangat menarik dan kami kalah karena kurang konsentrasi saat menghadapi tendangan bebas. Semoga permainan berikutnya lebih baik," kata Scott, pelatih asal Inggris yang baru pertama melatih tim di Indonesia, setelah pertandingan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
Terkini
-
Patrick Kluivert Akui Sudah Lama Incar Miliano Jonathans untuk Bela Timnas Indonesia
-
Pesta Gol di Rabat! Maroko Hajar Niger dan Amankan Tiket ke Piala Dunia 2026
-
Debut Bersama di Timnas Indonesia, Trio Persib Tunjukkan Chemistry Memukau
-
Fakta Menarik di Balik Kemenangan Besar Timnas Indonesia atas Taiwan
-
Kata Patrick Kluivert Soal Debut Miliano Jonathans dan Mauro Ziijlstra
-
Gilas Taiwan 6-0, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Melonjak
-
Debut Sensasional! Miliano Jonathans Kerasukan Robben, Mauro Zilstra Calon Mesin Gol
-
Timnas Indonesia Lumat Taiwan 6-0: Marc Klok dan Jordi Amat Meriahkan Pesta Gol Garuda
-
Jordi Amat Cetak Gol Cepat, Sananta Menyusul, Timnas Indonesia Tundukkan Taiwan
-
Eks Bek AC Milan Kakha Kaladze Yakin Aksi Demo Didanai Pihak Asing