Suara.com - Tim Transisi PSSI melakukan pertemuan perdana, Rabu (13/5/2015) malam. Pertemuan itu sebagai tindak lanjut dari pembekuan PSSI yang dilakukan Menpora Imam Nahrawi.
Tim yang dibentuk 8 Mei 2015 pekan lalu itu saat ini beranggotakan 13 orang. Sebelumnya beranggotakan 17 orang, namun 4 orang mengundurkan diri.
Mereka yang hadir adalah Lodewik F. Paulus, Bibit Samad Riyanto. Eddy Rumpoko, Saut H. Sirait, Cheppy T. Wartono, Diaz Faizal Malik Hendropriyono, Francis Wanandi, Tommy Kurniawan, Andrew Darwis, Ricky Yacobi, dan Zuhairi Misrawi. Sementara yang tidak hadir FX Hadi Rudyatm dan Iwan Rukminto.
Juru Bicara Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto mengatakan rapat perdana tersebut untuk menyamakan persepsi soal tim transisi. Terutama untuk saling berbagi informasi, pendapat dan sinkronisasi rencana-rencana ke depan sebagai program-program utama Tim Transisi sesuai Blue Print yang sudah disusun oleh Kemenpora.
"Dalam rapat perdana tersebut tidak dihadiri oleh Menpora, karena Menpora sedang berada di Tiongkok untuk memberikan dukungan bagi tim bulutangkis Indonesia yang sedang berlaga di Sudirman Cup. Namun demikian untuk pertemuan berikutnya akan dihadiri lagsung oleh Menpora," kata Gatot dalam pernyataannya, Kamis (14/5/2015).
Kata Gatot, rapat kemarin malam sebagai bentuk kepedulian Tim Transisi. Sebab banyak pihak sudah sangat mengharapkan agar Tim Transisi sesegera mungkin melakukan pertemuan dan melaksanakan tugas-tugasnya.
Rapat ini juga memperjelas seperti yang beritanya sudah berkembang dan memang sudah ada konfirmasi langsung, bahwa ada 4 orang yang telah mengundurkan diri dari Tim Transisi. Kepada mereka berempat, Kemenpora mengucapkan terima-kasih meskipun pada akhirnya mengundurkan diri karena kesibukan dan pertimbangan lain masing-masing," jelas dia.
Dalam rapat itu, Tim Transisi melakukan pembagian sejumlah tugas yang menjadi tanggung-jawanya. Di antaranya komunikasi dengan FIFA, keamanan, komersial dan kreatif, transparansi dan fairplay, teknik dan pengembangan, kompetisi amatir dan komunitas, keuangan, kompetisi professional, pembinaan usia muda, pengembangan bisnis dan CSR, pembinaan organisasi dan reformasi PSSI, etik dan hukum, futsal, sepakbola wanita dan hingga badan yang harus dibuat, seperti Komisi Banding, Komisi Etik, dan Komisi Disiplin).
"Juga sudah tersusun beberapa Kelompok Kerja. Di antaranya pokja komunikasi internal dan eksternal, pokja kompetisi baik profesional dan amatir, pokja konsolidasi organisasi sepakbola nasional, dan pokja timnas Indonesia," jelas dia.
Berikut kesimpulan rapat tersebut:
- Rapat perdana Tim memilih Saudara Bibit Samad Rianto sebagai Ketua Tim Transisi dan Saudara Lodewijk Paulus sebagai Wakil Ketua Tim Transisi.
- Tim Transisi akan melakukan komunikasi dengan FIFA secara langsung paling lambat minggu depan.
- Tim Transisi segera mengundang Asprov dalam forum Rakernas selambat-lambatnya sebelum Ramadhan (Juni 2015).
- Tim Transisi akan melaksanakan open tournament yaitu Piala Kemerdekaan yang dimulai awal bulan Juni 2015 dan Kompetisi Sepakbola yang fairplay dan transparan di Indonesia secepatnya.
- Tim Transisi akan memastikan proses yang transparan dan melibatkan publik dalam open bidding kelanjutan Kompetisi Sepakbola Indonesia, yaitu klub yang ikut serta maupun hak siar televisi.
- Tim Transisi akan mengambil alih tanggung jawab persiapan Timnas Senior dan memastikan Training Camp Timnas Indonesia tetap berjalan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Momok Timnas Indonesia U-17 Mejeng di Daftar Top Skor Piala Dunia U-17 2025
-
Media Vietnam Soroti Keputusan Nova Arianto Jelang Timnas Indonesia U-17 vs Brasil
-
Laga Belum Mulai, Mathew Baker Gertak Brasil U-17, Sebut Satu Kunci Kemenangan
-
PSSI Belum Umumkan Pelatih Baru Timnas Indonesia, Media Vietnam Curiga Rival STY Jadi Target
-
Bikin Achraf Hakimi Menepi 8 Pekan, Luis Diaz Ogah Minta Maaf Cuma Bilang Begini
-
2 Pemain Abroad Dipanggil TC Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025
-
5 Gol Solo Terbaik Sepanjang Sejarah Liga Champions: Dari Kaka hingga Micky van de Ven
-
Profil 5 Kandidat Pelatih Timnas Indonesia: Dari Legenda Italia hingga Nishino Magic
-
Bayern Munich Tak Terbendung di Liga Champions, Kompany Minta Pemain Tetap Membumi
-
Perbandingan Nova Arianto vs Pelatih Brasil U-17 Dudu Patetuci: Beda Kelas Bak Langit dan Bumi