Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menanggapi soal penyelenggaran kompetisi sepak bola. Ia berharap ke depan tidak boleh ada monopoli penyelenggara kompetisi sepak bola di Tanah Air.
"Silahkan lebih banyak masyarakat adakan kompetisi, turnamen. Bagi saya tidak ada soal, yang penting ke depan tidak boleh ada monopoli lagi," kata Imam Nahrawi di Lingkungan Istana Negara Jakarta, Jumat (24/7/2015).
Imam Nahrawi mengatakan pihaknya akan membuka seluas-luasnya, sehingga banyak masyarakat yang bisa mempersiapkan diri menjadi operator kompetisi sepak bola.
"Siapa pun yang siapkan diri sebagai operator dan sponsor kami harus buka seluas-luasnya sehingga ada kompetisi yang kompetitif, bukan kompetisi yang diatur-atur," jelasnya.
Menpora mengungkapkan di negara-negara maju telah memiliki banyak operator untuk melaksanakan sebuah kompetisi.
Ketika ditanya jadwal Piala Kemerdekaan, Imam Nahrawi mengatakan tetap dilanjutkan dan Tim Transisi pada Jumat ini akan melakukan rapat. "Tim transisi hari ini mau rapat, saya belum dapat laporannya," tukasnya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Menpora Cipika-Cipiki dengan Skuad Arab Saudi, Kenapa?
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
Pengiriman Atlet ke SEA Games Terhalang Anggaran, Erick Thohir Lobi Menkeu?
-
Erick Thohir Usulkan Dana Pensiun Atlet: Penghargaan Layak untuk Pahlawan Bangsa
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Donald Trump Ancam Pindahkan Venue Piala Dunia 2026, Ini Penyebabnya
-
Mengenal Sepak Bola Cape Verde: Dari Pulau Kecil ke Piala Dunia 2026
-
Negeri Orang Jawa di Seberang Lautan Masih Punya Asa ke Piala Dunia 2026
-
Curacao Bakal Susul Cape Verde, Senior Patrick Kluivert Merendah
-
Eks Mertua Pemain Timnas Indonesia Akhirnya Bongkar Borok Patrick Kluivert di Hadapan Publik
-
Pujian Setinggi Langit Manuel Locatelli kepada Gattuso: Dia Pria Sejati, Bicara Blak-blakan
-
Media Eropa Heran: Jarang Ada Pemain LOSC Lille Diidolakan seperti Calvin Verdonk
-
Nova Arianto Fokus Bangun Mental Kuat Timnas Indonesia U-17 Hadapi Brasil di Piala Dunia 2025
-
Patrick Kluivert Dituding Tak Profesional Saat Latih Timnas Indonesia di TC Arab Saudi
-
Cerita Eks Pelatih Soal Kakak Eliano Reijnders: Dulu Dia Kurus dan Letoy