Suara.com - Pelatih Arema Joko Susilo meminta anak asuhnya mewaspadai empat pemain Bali United Pusam (BUP). Keempat pemain itu dianggap Joko sebagai pemain yang sangat berbahaya.
"Pergerakan yang sangat cepat dan akurasi umpan dari tim BUP menjadi kelebihan lawan yang harus diwaspadai, bahkan ada empat pemain yang sangat berbahaya ketika berada di area penalti," kata Joko Susilo di Malang, Jawa Timur, Sabtu (19/9/2015).
Meski demikian, lanjut kata Joko, tidak akan ada pengawalan khusus terhadap keempat pemain itu.
Dia mengatakan timnya lebih memilih menggunakan taktik dan strategi permainan untuk menghentikan serangan lawan dengan menerapkan skema permainan tertentu sebagai antisipasi.
"Lerby berbahaya. Akan tetapi, kalau dia di bawah, buat apa diawasi. Namun, ketika berada dia di posisi idealnya dengan membawa bola, tentu harus waspadai pergerakannya," ujar Joko yang akrab dipanggil Gethuk tersebut.
Gethuk berharap latihan kekuatan dan kecepatan yang menjadi menu latihan dalam beberapa hari terakhir ini mampu berfungsi dengan baik pada pertandingan perempat final leg pertama Piala Presiden yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu (19/9) malam.
Selain itu, Gethuk juga menjalani latihan khusus mengeksekusi bola-bola mati meski bukan menjadi target utama selama melakoni pertandingan perempat final tersebut.
Di samping Lerby, kata dia, Sultan Sama, Bayu Gatra, dan Fadil Sausu yang mengisi barisan depan BUP menjadi pemain yang harus diwaspadai.
Selain keempat pemain itu, Arema juga mewaspadai pemain pelapis seperti Sukarja yang tercatat cukup subur mencetak gol.
"Kami akan bermain percaya diri dan berupaya mencetak gol sebanyak-banyaknya serta berusaha agar tidak kebobolan," ungkapnya.
Bagi timnya, kata dia, pertandingan tersebut merupakan laga setengah final.
"Kami juga masih harus menjalani satu lagi di Bali (leg kedua). Melawan BUP, prinsipnya jangan sampai permainan mereka berkembang, kecepatan, dan kolektivitas permainan BUP juga harus dikawal ketat," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Ole Romeny Dapat Pelajaran Berharga Gara-gara Cedera di Piala Presiden 2025
-
Alasan Piala Presiden 2026 Tanpa Diikuti Tim-tim Super League
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan
-
Erick Thohir Puji Fighting Spirit Arkhan Fikri, Janjikan Bantuan Recovery?
-
Oxford United Salahkan Indonesia Bikin Ole Romeny Cedera
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
Terkini
-
Duel Arema FC vs Persija Diwarnai Keributan, Pelatih Brasil Malu
-
Persib Bandung Lanjutkan Tren Positif, Robi Darwis Ungkap Kunci Kebangkitan Dramatis Lawan Selangor
-
Cetak Gol ke Gawang Selangor FC, Andrew Jung: Remontada Kemenangan yang Sempurna
-
Terima Kasih Kevin Diks, Keterpurukan Borussia Monchengladbach Berakhir!
-
'The Next' Bambang Pamungkas Cetak Dua Gol Sundulan, Eksel: Mas Bepe ...
-
Pelatih Brasil Puji Habis-habisan Eksel Runtukahu Usai Kalahkan Arema FC
-
Hajar Belanda, Korea Utara Juara Piala Dunia U-17 Putri 2025
-
Sejarah Apa yang Dibuat Kevin Diks Hari Ini?
-
Habis Cetak Sejarah, Kevin Diks Langsung Bikin Rekor di Bundesliga
-
Hasil Tottenham vs Manchester United: De Ligt Selamatkan Setan Merah dari Kekalahan