Suara.com - Arema Cronus Indonesia Malang kembali menorehkan permainan positif setelah mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor 2-0 dalam lanjutan babak penyisihan grup A Piala Jenderal Sudirman di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu malam.
Dua gol Arema yang membobol gawang Sriwijaya FC yang dikawal Dian Agus Prasetyo itu masing-masing dipersembahkan oleh Ahmad Bustomi pada menit ke-26 dan Esteban Vizcarra pada menit ke-33.
Sejak menit awal 45 menit babak pertama, baik Arema maupun Sriwijaya FC masih sama-sama saling menjajaki pola permainan dan teknik yang diperagakan lawannya. Namun, 15 menit awal babak pertama, Sriwijaya FC justru menguasai jalannya pertandingan, bahkan mampu mengobrak-abrik jangtung pertahanan Arema. Beberapa kali para pemain Sriwijaya dengan mudah menerobos area kotak penalti Arema.
Tak ingin kecolongan di menit-menit awal, pelatih Arema Joko Susilo langsung mengganti dua pemain belakang sekaligus, yakni Dio Permana dan Juda Irawan yang digantikan seniornya Antonio Mossi dan Ahmad Alfarizie. Masuknya Mossi dan Alfarizie memberikan sentuhan baru bagi pola permainan yang diperagakan anak asuh Joko Susilo tersebut.
Perlahan-lahan pola permainan dan taktik mulai diterapkan dan terbukti banyak menghasilkan ruang bebas untuk mengeksplorasi lapangan. Sentuhan umpan bola-bola pendek antarpemain Arema akhirnya membuahkan hasil manis bagi tim berjuluk Singo Edan tersebut.
Shooting jarak jauh sang kapten Arema, Ahmad Bustomi yang memanfaatkan umpan Vizcarra tanpa ampun menerobos deras di sudut sisi kiri gawang Sriwijaya FC yang tak mampu dibendung Dian Agus Prasetyo. Skor pun berubah menjadi 1-0 pada menit ke-26.
Unggul 1-0 membuat pemain Arema semakin bergairah dan tanpa henti melancarkan serangan demi serangan, apalagi kokohnya tembok pertahanan Sriwijaya mulai goyah, sehingga dengan mudah pemain Arema menerobos masuk area kotak 16 (kotak penalti).
Tendangan sudut yang dilesakkan Ahmad Bustomi tak disia-siakan Esteban Vizcarra dan dengan manis meluncur ke gawang Dian Agus Prasetyo, sehingga mengubah kedudukan menjadi 2-0 pada menit ke-33, bahkan hingga wasit Oki Dwi Putra meniup peluit panjangnya tanda babak pertama berakhir, skor masih tetap 2-0.
"Kick off" 45 menit babak kedua pun dimulai, kedua tim pun masih menunjukkan performa terbaiknya. Permainan pun masih tetap saling menyerang. Untuk menambah daya gedornya, pelatih Sriwijaya FC Benny Dollo memasukkan Patrick Wanggai dan TA Musafri.
Sebenarnya peluang emas pun banyak diciptakan oleh para pemain Sriwijaya FC, namun tak satu pun yang mampu dikonversi menjadi sebuah gol.
Sekitar 15 menit terakhir, tempo permainan mulai menurun, terutama Sriwijaya FC yang sebenarnya ingin memperkecil ketertinggalannya. Hanya saja, meski sudah unggul 2-0, pemain Arema masih tetap gigih untuk menambah pundi-pundi golnya, namun tetap memperkokoh lini pertahanannya agar jangan sampai kebobolan.
Jual beli serangan pun juga terjadi di menit-menit akhir, namun sampai wasit Oki Dwi Putra meniup peluit panjangnya tanda pertandingan usai, skor masih tetap 2-0.
Dari tiga laga yang telah dilakoninya, Arema menyapu bersih poin, sehingga Singo Edan masih tetap berada di puncak klasemen grup A dengan mengoleksi 9 poin. Untuk menyelesaikan pertandingan babak penyisihan grup, Arema masih menyisakan satu peratndingan lagi, yakni melawan Persija Jakarta. (Antara)
Berita Terkait
-
Achmad Zulkifli Didepak dari Pelatih Kepala Sriwijaya FC
-
Championship 2025/2026 Sudah Bergulir, 8 Tim Masih Tunggak Gaji Pemain
-
Panas! Championship 2025 Resmi Kick-Off 12 September, Siapa Jadi Laga Pembuka?
-
Indonesia Gagal ke Final Piala Sudirman 2025: PBSI Soroti Pelapis yang "Luar Biasa"
-
Jadwal Indonesia vs Denmark di Piala Sudirman 2025, Main Pagi Ini!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Klasemen BRI Super League Pekan ke-13 Usai Persib Bandung Disikat Malut United
-
SEA Games 2025 Gagal Total, Akmal Marhali Soroti Peran Zainuddin Amali
-
Jelang AC Milan vs Sassuolo, Allegri Puji Sekaligus Peringatkan Jay Idzes Cs
-
Prediksi Michael Owen Soal Masa Depan Mohamed Salah Usai Cetak Assist Lawan Brighton
-
Arsenal Menang Beruntung, Kemampuan Viktor Gyokeres Makin Diragukan, Bakal Dibuang?
-
Inter Milan Disebut Gagal? Chivu Angkat Suara Jelang Duel Panas Kontra Genoa
-
Penyelamatan Gemilang Emil Audero Tak Mampu Selamatkan Cremonese, Begini Kata Davide Nicola
-
Kalah 1-3 dari Wolfsburg, Kevin Diks Blunder Lagi, Pelatih Gladbach Murka
-
Kata-kata Hugo Ekitike Usai Borong Dua Gol Liverpool ke Gawang Brighton
-
Sorakan di Anfield Jawab Semua Spekulasi Masa Depan Mohamed Salah, Pilih Kesampingkan Ego?