Suara.com - Dua pertandingan tersisa grup E Piala Presiden 2018 tidak akan digelar di Stadion Gajayana, Malang. Sisa pertandingan di grup tersebut akan dipindah ke Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.
Keputusan untuk memindahkan venue Grup E tersebut menyusul kondisi lapangan Stadion Gajayana yang memprihatinkan usai menggelar laga pembuka grup tersebut. Kondisi stadion disebut-sebut mempengaruhi perfoma empat tim yang bertanding di grup itu, yaitu Arema FC, Bhayangkara FC, Persela Lamongan, dan PSIS Semarang.
“Karena kondisi lapangan Stadion Gajayana yang tidak memungkinkan, maka perpindahan itu harus dilakukan. Ini demi menjaga kemampuan terbaik dari masing-masing tim pada dua pertandingan sisa,” kata anggota Organizing Committee (OC) Piala Presiden 2018 Tigor Salomboboy.
Terkait kondisi lapangan di Stadion Gajayana, pihak Arema FC juga sudah mengirimkan permohonan serupa. Pada surat yang bernomor 056/SEKR-ARM/1/2018, manajemen Arema mengirimkan surat permohonan pemindahan venue stadion. Surat itu ditujukan pada OC Piala Presiden 2018.
Dalam surat yang ditandatangani GM Arema FC Ruddy Widodo menyebutkan permohonan pemindahan venue stadion untuk pertandingan tanggal 25 dan 30 Januari mendatang.
“Betul. Surat permohonan sudah kami kirimkan. Banyak pertimbangan kami untuk melakukan perpindahan venue. Selain kondisi permukaan lapangan di Stadion Gajayana, juga laporan dari BMG bahwa dua pekan ke depan, diperkirakan kota Malang dan sekitarnya akan diguyur hujan setiap hari," ujar Media Officer Arema FC Sudarmadji.
"Hal itu akan berisiko besar jika kami tetap memaksakan tetap menggelar pertandingan di Stadion Gajayana,” tambahnya.
Berita Terkait
-
Ole Romeny Dapat Pelajaran Berharga Gara-gara Cedera di Piala Presiden 2025
-
Alasan Piala Presiden 2026 Tanpa Diikuti Tim-tim Super League
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan
-
Oxford United Salahkan Indonesia Bikin Ole Romeny Cedera
-
Ole Romeny Bagikan Kabar Gembira Usai Jalani Operasi, Apa Itu?
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Tolak Menyerah Usai Dihajar Brasil, Nova Arianto Minta Satu Hal dari Skuad Timnas Indonesia U-17
-
Kalah 2 Kali, Timnas Indonesia U-17 Gugur di Piala Dunia U-17 2025?
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole