Suara.com - Kehilangan Andritany Ardhiyasa, yang menepi karena cedera saat membela tim nasional Indonesia di ajang Anniversary Cup PSSI, berdampak buruk bagi Persija Jakarta. Sejak kehilangan penjaga gawang utamanya itu, Macan Kemayoran telah menelan tiga kekalahan beruntun.
Pertama, Persija takluk dari Home United di leg pertama semifinal Piala AFC zona Asia Tenggara dengan skor 3-2. Berikutnya kandas dari Madura United 0-2 di pertandingan pekan kesembilan Liga 1 2018.
Yang terakhir atau yang teranyar, Ismed Sofyan dan kawan-kawan dipermalukan Home United di leg kedua yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, SUGBK, dengan skor 1-3. Dua pelapis Andritany pun sudah dimainkan yakni Daryono (melawan Madura United) dan Rizky Darmawan (melawan Home United).
Menyusul tiga kekalahan tersebut, Pelatih Persija Stefano Cugurra Teco pun mengakui dampak besar hilangnya Andritany dari bawah mistar gawang Macan Kemayoran.
"Rizky kiper muda dan punya kualitas. Tapi mungkin dia sekarang punya mental belum siap. Terus di Singapura leg pertama sudah bekerja keras. Di sepak bola ketika kehilangan satu pemain terbaik, seperti Andritany akan susah," kata Teco dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Sekarang AFC sudah lewat, tapi kami sudah capai target. Meski sedih gagal ke final, saya minta maaf. Sekarang saatnya fokus ke liga," tambahnya.
Dari tiga kekalahan beruntun tersebut, Persija kerap kebobolan di menit awal. Soal itu, Teco mengaku masih harus ada pembenahan.
Baca Juga: Dua Terduga Teroris di Palembang Dibiayai Karyawan BUMN
Padahal, mantan asisten pelatih Persebaya Surabaya itu sudah mencoba untuk memperbaikinya. Namun, hal itu masih saja terus terulang.
"Kami kurang konsen, saya sudah bicara banyak dengan pemain, agar lebih fokus dan konsentrasi terus hati-hati. Tapi, ini sepak bola di lapangan semua kesalahan bisa terjadi," jelasnya.
Berita Terkait
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Misteri Masa Depan Rizky Ridho di Persija: Kontrak Habis, Bakal ke Eropa?
-
Here We Go! Pemain Keturunan Sudan Gabung Tim Championship Liga 2
-
Komunikasi dengan Sejumlah Pemain Keturunan, Persija Susah Payah Yakinkan Jordi Amat
-
Duo Persija Jakarta Diminta Pelatih Brasil Lupakan Kegagalan Gerald Vanenburg
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Panas di Lapangan! Gennaro Gattuso Ternyata Pro Israel, Benarkah?
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
-
Persib vs Persebaya Tertunda Gegara GBLA Banjir: Stadion Rp545 M, Pernah Jadi Kolam Ikan
-
Rizky Ridho: Tolong Lebih Sopan Lagi Ya
-
Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Hasil Super League: Persik Kediri Terkam Malut United, Enrique dan Garcia Jadi Pembeda
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Eliano Reijnders dan Thom Haye Debut, Laga Justru Dihentikan Sementara Akibat Lapangan Tergenang