Suara.com - Tepat lima hari lagi laga 'panas' lanjutan kompetisi Liga 1 antara Persija Jakarta vs Persib Bandung akan tersaji di Stadion PTIK, Jakarta. Tak jarang masyarakat banyak yang mengibaratkan laga ini seperti El Clasico atau laga klasik.
Namun, striker gaek Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, punya pandangan tersendiri. Bepe—sapaan akrabnya—tak setuju pertandingan Persija kontra Persib disebut laga klasik.
Tak hanya sampai disitu, melalui tulisan di blog pribadinya, Minggu (24/6/2018), bahkan mantan bomber Timnas Indonesia ini juga tak sependapat dengan istilah Persib sebagai rival Persija.
Baca Juga: Ricciardo Patah Hati Gara-gara Ini
"Jangankan diberi label 'Laga Klasik', kedua tim disebut 'Rival' saja rasanya kok juga kurang pas," tulis Bepe.
Bepe melanjutkan, menurutnya label "Laga Klasik" lebih pantas disematkan pada pertandingan yang mempertemukan antara PSMS Medan dan Persib Bandung.
"Dari apa yang saya tahu (silakan dikoreksi jika salah), rekor penonton terbanyak di Liga Indonesia terjadi pada final kompetisi perserikatan antara PSMS Medan melawan Persib Bandung, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pada hari Sabtu, tanggal 23 Februari 1985. Jumlah penonton ketika itu diperkirakan mencapai 150 ribu orang," tulisnya.
Dilanjutkan Bepe, besarnya antusiasme masyarakat untuk menyaksikan final ulangan dua tahun sebelumnya itu, membuat laga hampir saja tidak bisa digelar.
Penyebabnya, melubernya penonton hingga sisi lapangan, sehingga membuat pihak keamanan kesulitan mengontrol keadaan.
"Pada era perserikatan pertemuan kedua tim memang selalu ditunggu, dan dinantikan oleh seluruh pecinta sepakbola di Indonesia," tulis Bepe.
"Data di atas membuat saya memilih bersepakat dengan pendapat beberapa legenda, punggawa, serta pendukung Pangeran Biru yang mengatakan jika laga klasik itu ya Persib melawan PSMS, bukan Persija melawan Persib," jelasnya.
Lebih lanjut, striker berusia 38 tahun ini juga menyatakan kekurangsetujuannya Persib disebut sebagai rival anak-anak Macan Kemayoran.
Berdasarkan statistik yang diuraikannya, dari 38 pertemuan kedua tim, Persija merebut 16 kemenangan, sedangkan Persib baru enam kali menang. Sisanya, 16 laga berakhir seri.
Tag
Berita Terkait
-
Panas Ekstrem Dubai Jadi Ujian Awal Timnas Indonesia U-17 Menuju Piala Dunia 2025
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Persis Solo di BRI Super League 27 Oktober 2025
-
Dilema Berat Persib Bandung, Rotasi Pemain Krusial Hadapi Persis Solo Demi Puncak Klasemen
-
Jelang Persib Bandung vs Persis Solo, Bojan Hodak Kebingungan
-
Persis Solo Siapkan Taktik Penguasaan Bola Kunci Kalahkan Persib Bandung
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Panas Ekstrem Dubai Jadi Ujian Awal Timnas Indonesia U-17 Menuju Piala Dunia 2025
-
Tipikal Mirip STY, 2 Eks Timnas Indonesia Kompak Sebut Satu Pelatih yang Cocok Latih Skuad Garuda
-
Klasemen Liga Italia: Jay Idzes cs Mandek di Papan Tengah
-
Thomas Frank Puas Skuad Tottenham Hotspur 'Siksa' Everton
-
Kapan FIFA ASEAN Cup Digelar?
-
Juventus Tenggelam! Rekor Buruk Sejak 2009 Ancam Posisi Igor Tudor?
-
Klasemen Liga Prancis: Marseille Tumbang, PSG Melaju, Calvin Verdonk Absen di Pesta Gol Lille
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Persis Solo di BRI Super League 27 Oktober 2025
-
2 Target Berat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Cuma Punya Persiapan Kurang dari Dua Tahun!
-
Dilema Berat Persib Bandung, Rotasi Pemain Krusial Hadapi Persis Solo Demi Puncak Klasemen