Suara.com - Legenda sepak bola Argentina Diego Maradoni memprediksi nasib Santiago Solari di Real Madrid. Menurut pemain yang pernah memenangkan Piala Dunia bersama Albiceleste, Solari tak akan bertahan lama sebagai entrenador Los Blancos.
Seperti diketahui, Solari baru saja diangkat sebagai pelatih Real Madrid. Lelaki asal Argentina itu sepakat untuk menukangi El Real hingga tahun 2021 mendatang.
Sebelumnya, Solari ditunjuk sebagai pelatih interim Real Madrid menyusul dipecatnya Julen Lopetegui akhir Oktober kemarin. Lopetegui dipecat beberapa hari setelah Real Madrid dibantai Barcelona 5-1 di El Clasico yang berlangsung di Camp Nou, 28 Oktober 2018.
Menurut Maradona, apa yang terjadi di Real Madrid saat ini sama dengan yang dialami timnas Argentina. Jika di Madrid Solari diserahi tanggung jawab menyusul pemecatan Lopetegui, di timnas Argentina Lionel Scaloni juga diberikan beban serupa setelah kepergian Jorge Sampaoli usai Piala Dunia 2018.
"Menurut saya, di dua situasi tersebut (Solari dan Scaloni), keduanya tidak mendapat dukungan penuh," kata Maradona seperti dikutip Marca.
"Tapi jika dua orang itu diberikan posisi karena mendapat dukungan dari Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) dan Presiden Real Madrid, itu lain cerita. Tapi saya pikir mereka berdua tidak akan bertahan lama," sambung mantan bintang Napoli itu.
"Masa kepelatihan seorang pelatih tidak lama, begitu pula dengan mereka (Solari dan Scaloni)," tambahnya.
Ketika menjabat pelatih interim, Solari berhasil memetik empat kemenangan gemilang bersama Madrid, di kompetisi domestik dan Eropa.
Yaitu berpesta empat gol ke gawang Melilla di ajang Copa del Rey, membantai Viktoria Plzen dengan lima gol tanpa balas di fase grup Liga Champions, serta memetik dua kemenangan meyakinkan atas Real Valladolid dan Celta de Vigo di La Liga.
Baca Juga: Real Madrid Resmi Jadikan Santiago Solari sebagai Pelatih Tetap
Resmi memangku jabatan sebagai pelatih Madrid, di musim ini Solari memiliki waktu paling tidak delapan bulan untuk membuktikan jika dirinya pantas menukangi Sergio Ramos dan kawan-kawan. Terlepas dari usianya yang terbilang masih muda, yaitu 42 tahun.
Solari memiliki kesempatan untuk mencontek prestasi Zinedine Zidane yang kala itu ditunjuk sebagai pelatih lantaran Presiden Real Madrid Florentino Perez salah langkah mengambil Rafael Benitez sebagai pelatih usai mendepak Carlo Ancelotti.
"Membandingkan Zidane dengan Scaloni atau Solari, mereka jelas berbeda," pungkas Maradona.
Berita Terkait
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Di Saat Rekannya Murka, Pemain Real Madrid Ini Justru Suka Provokasi Lamine Yamal
-
El Clasico Memanas, 2 Keributan Warnai Laga Real Madrid vs Barcelona
-
Kronologis Ricuh El Clasico! Lamine Yamal Mau Dikeroyok 3 Pemain Real Madrid
-
Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Unggul Lima Poin dari Barcelona, Duduk Manis di Puncak
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
Juventus Krisis: 394 Menit Tak Bisa Cetak Gol, 7 Laga Tanpa Kemenangan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Klasemen Liga Prancis: Lille Naik ke Posisi 5 usai Bantai Metz, Selisih 3 Poin Saja dari PSG
-
Di Saat Rekannya Murka, Pemain Real Madrid Ini Justru Suka Provokasi Lamine Yamal
-
Kalah Tipis dari AS Roma, Jay Idzes: Kami Seharusnya Bisa Imbang
-
Bojan Hodak Bakal Pakai Strategi Ini Jelang Persib Bandung vs Persis Solo
-
El Clasico Memanas, 2 Keributan Warnai Laga Real Madrid vs Barcelona
-
Kronologis Ricuh El Clasico! Lamine Yamal Mau Dikeroyok 3 Pemain Real Madrid
-
Lille Pesta Gol 6-1 ke Gawang Metz, Calvin Verdonk Hanya Jadi Penonton
-
Jay Idzes Main Penuh, Sassuolo Belum Beruntung Kalah 0-1 dari AS Roma