Suara.com - Pelatih timnas Indonesia Bima Sakti mengatakan, skuatnya memiliki masalah konsistensi bermain, yang membuat mereka kesulitan di Piala AFF 2018.
Menurut Bima, hal itu terlihat jelas ketika timnya menghadapi Thailand di laga ketiga Grup B Piala AFF 2018, Sabtu (17/11/2018). Indonesia dianggapnya bermain bagus di babak pertama dan bahkan sempat unggul terlebih dahulu, tetapi menurun di paruh kedua sehingga akhirnya kalah 4-2.
"Ketika itu, saya bertemu pelatih Thailand Milovan Rajevac selepas pertandingan sebelum konferensi pers. Dia bilang kepada saya, 'Indonesia bermain luar biasa babak pertama. Kenapa tidak konsisten?'. Ini tentu menjadi evaluasi bagi kami tim pelatih," ujar Bima usai memimpin latihan timnya di lapangan sepak bola A Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (20/11/2018).
Kekurangan itulah yang coba ditambal oleh Bima dalam latihan persiapan menuju laga terakhir Grup B Piala AFF 2018 kontra Filipina, Minggu (25/11/2018).
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta ,tersebut, Indonesia wajib menang jika ingin menjaga asa lolos ke semifinal Piala AFF 2018.
"Semoga di pertandingan tersebut kami tampil 'nothing to lose'. Yang penting kami menang," tutur Bima sebagaimana dimuat Antara.
Timnas Indonesia tiba di Tanah Air pada Minggu (18/11/2018), setelah itu mereka diliburkan satu hari untuk memulihkan diri.
Hari ini, Selasa (20/11/2018), 23 pemain timnas sudah berlatih di lapangan A Gelora Bung Karno, Jakarta. Latihan dimulai pukul 08.00 WIB dengan durasi sekitar satu jam.
Bima Sakti menyebut latihan itu ditujukan untuk memulihkan kondisi fisik. Para pemain timnas juga diberikan menu taktik penguasaan bola.
Baca Juga: Andik Kembali Berlatih, Bima Masih Was-was
Sebagai informasi, kemenangan dari Filipina tidak serta merta meloloskan Indonesia ke semifinal. Nasib Indonesia ditentukan beberapa faktor seperti hasil laga Filipina kontra Thailand pada Rabu (21/11/2018).
Jika laga itu berakhir seri, poin Filipina dan Thailand di klasemen menjadi tujuh dan itu tidak akan terkejar oleh Indonesia yang poin maksimalnya enam. Raihan Filipina dan Thailand hanya dapat dilampaui oleh Singapura yang kini mengantongi tiga poin, tetapi menyisakan dua pertandingan atau maksimal mendapatkan sembilan poin.
Berita Terkait
-
Timur Kapadze Mengaku Kagum dengan STY, Kini Lanjutkan Tongkat Estafet di Timnas Indonesia?
-
Terhenti di Fase Grup, Timnas Indonesia U-17 Masih Lebih Unggul Ketimbang 3 Wakil Asia Lainnya!
-
Jadi Calon Pelatih Timnas Indonesia, Gaji Timur Kapadze Jauh di Bawah Patrick Kluivert dan STY
-
Kapten Timnas Indonesia U-17 Minta Maaf Usai Gagal Lolos Piala Dunia U-17 Qatar
-
Pelatih Thailand Waspadai Ancaman Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Babak Baru Cedera Lamine Yamal: Masalah di Selangkangan, Barcelona Dituding Salah Prosedur
-
Skandal Judi Guncang Liga Turki: 1024 Pemain Diskors, Bintang Galatasaray dan Besiktas Terlibat
-
Kabar Terbaru Eks Chelsea Oscar yang Dilarikan ke RS karena Masalah Jantung
-
Tak Dipanggil Timnas Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Frans Putros Bongkar Alasannya
-
Saat Manajemen Manchester United Tak Lagi Sejalan dengan Ruben Amorim
-
Valentijn Zandbergen, Winger Keturunan Ambon Punya Statistik Moncer, Bakal Dilirik PSSI?
-
PSSI Jangan Naturalisasi Pemain Keturunan Ini! Punya Kaki Kaca Kaya Gareth Bale
-
Timur Kapadze Mengaku Kagum dengan STY, Kini Lanjutkan Tongkat Estafet di Timnas Indonesia?
-
Lionel Messi Bisa Perkuat Barcelona Tahun Depan via Jalur Ini
-
Jadi Calon Pelatih Timnas Indonesia, Gaji Timur Kapadze Jauh di Bawah Patrick Kluivert dan STY