Suara.com - Pro dan kontra mewarnai bergabungnya Tony Sucipto ke Persija Jakarta pada bursa transfer jelang Liga 1 musim kompetisi 2019 ini. Bagaimana tidak, sang fullback kawakan sebelumnya memperkuat Persib yang merupakan rival abadi Persija di sepakbola Tanah Air.
Sebagai informasi, Tony sendiri sempat memperkuat Persija selama semusim sebelum gabung Persib pada 2011 silam. Kini kembali ke Persija usai cukup lama memperkuat Persib, Tony pun tak ayal dianggap sebagai pengkhianat oleh sebagaian suporter.
Well, tak hanya Persib, namun kalangan suporter Persija juga mencap Tony sebagai 'ular'. Meski demikian, fullback berusia 32 tahun tersebut rupanya tak ambil pusing dengan situasi yang dihadapinya ini. Ia hanya ingin fokus bermain baik untuk Persija di musim 2019.
"Ya bersyukur, Alhamdulillah bisa kembali lagi ke Persija. Ya, kalau tanggapan seperti itu kan ada pro-kontra ya pasti," tutur Tony Sucipto di lapangan PS AU, Halim Perdanakusuma, Jumat (18/1/2019).
"Pastinya kita ambil yang positifnya saja. Yang baik kita ambil, yang jelek ya kita tinggalkan. Tapi yang pasti kebanyakan komentarnya juga positif kok. Saya sendiri hanya ingin fokus 100 persen membantu Persija di musim ini," kilahnya
"Kalau adaptasi di Persija, nggak ada masalah dengan teman-teman. Lagian juga seperti senior-senior (para pemain senior) di sini juga welcome sama saya," jelas Tony.
"Terus kalau untuk karena delapan tahun membela Persib, ya pastinya mungkin dibilang anehlah. Tapi kan sekarang profesional saja gitu. Delapan tahun saya di Persib, sekarang di Persija, pastinya fokus di Persija!" tegasnya.
Tony sendiri memang dilepas Persib selepas Liga 1 2018. Kontrak mantan pemain Timnas Indonesia itu tak diperpanjang klub berjuluk Maung Bandung.
Baca Juga: Finis Kedua Bersama Man United, Pencapaian Terbaik dalam Karier Mourinho
Berita Terkait
-
Statistik Arema FC vs Persib: Singo Edan Cari Jalan Tembus Tembok Maung Bandung
-
Real Madrid Bidik Wonderkid MU, Digadang Jadi Pengganti Luka Modric
-
Respon Berkelas Rizky Ridho Soal Persija Digusur Borneo FC
-
Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Beckham Putra: Siapa Selanjutnya yang Akan Bersinar di Luar Negeri?
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
-
Rapor Pemain Real Madrid vs Espanyol: Eder Militao Man Of The Match, Mbappe Spektakuler
-
Igor Tudor Murka, Penalti Kontroversial Bikin Juventus Imbang di Verona
-
Rapor Pemain Verona vs Juventus: Conceicao Cemerlang, Vlahovic Lesu
-
Nasib Apes Alejandro Garnacho: Dicemooh Fans MU, Batal Main Gegara Fofana
-
Rapor Pemain Manchester United vs Chelsea: Fernandes Cemerlang, Casemiro Bikin Drama
-
Rapor Pemain Liverpool vs Everton: Hugo Ekitike Terbaik, Isak Tak Karuan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Verona vs Juventus: Kans Tudor Samai Rekor Trapattoni dan Allegri
-
Bukan Salahnya! Ini Dosa Besar Dusan Vlahovic Menurut Legenda Italia