Suara.com - Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde tidak punya alasan setelah skuatnya disingkirkan secara dramatis oleh Liverpool di semifinal Liga Champions. Valverde pun meminta maaf kepada fans Barcelona atas kegagalan skuatnya ke final Liga Champions.
Barcelona sempat berada di atas angin setelah unggul 3-0 saat leg pertama di Camp Nou pekan lalu. Namun Liverpool mampu membalikkan keadaan di leg kedua setelah menang 4-0 di Anfield, Rabu (8/5/2019) dini hari WIB.
Meski tanpa Mohamed Salah dan Roberto Firmino, namun Liverpool mampu tampil agresif. Divock Origi dan Georginio Wijnaldum masing masing mencetak brace pada laga tersebut guna membawa Liverpool lolos ke final dengan kemenangan agregat 4-3.
Usai laga, Valverde pun tidak memiliki alasan atas kegagalan skuatnya tersebut dan mengakui bahwa Liverpool bermain lebih baik.
"Mereka mulai sangat agresif, sangat tinggi - sesuai apa yang kami duga. Mereka membuat gol pertama tetapi kami berhasil mengatasinya," kata Valverde saat jumpa pers seperti dilansir Scoresway.
"Di babak pertama, kami memiliki opsi untuk mencetak gol. Gol kedua cukup melukai kami dan gol ketiga mengikutinya," lanjut pelatih Barcelona.
"Yah, sangat agresif dan kami tidak dapat mengubah peluang, skornya sangat besar, tetapi jika Anda kalah 4-0 maka tidak ada alasan, mereka lebih baik dan Anda harus menerimanya," kata Valverde.
Atas kekalahan itu, Valverde meminta maaf. "Kami benar-benar minta maaf. Semua yang kami lakukan adalah untuk memuaskan para fans dan membawa sukacita bagi mereka sehingga mereka bisa bangga dengan para pemain," ujarnya.
"Dalam sepakbola, yang terjadi adalah setiap orang berharap untuk selalu menang dan ada kalanya kita kalah. Kami tidak pernah kalah hingga hari ini dan kami tersingkir," pungkasnya.
Baca Juga: Marah Dibangkucadangkan Jadi Lecutan Wijnaldum Cetak Dua Gol LIverpool
Berita Terkait
-
Florian Wirtz Tampil Gemilang Saat Liverpool Sikat Wolves, Arne Slot: Satu Gol Gak Cukup!
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal ke Puncak, Liverpool Naik, Chelsea Tertekan
-
Geger Fakta Baru Skandal Negreira: 100 Laga Rugikan Barcelona dan Untungkan Real Madrid?
-
Prediksi Liverpool vs Wolves: The Reds Diunggulkan, Misi Bangkit Tamu Kian Berat di Anfield
-
Eks Real Madrid Serang Barcelona di Skandal Negreira, Kok Bisa Klub Sogok Wasit
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Chelsea Double Combo! Dipermalukan Aston Villa Plus Berpotensi Kena Sanksi Gegara Botol Terbang
-
Antoine Semenyo Bikin Sakit Hati MU, Lebih Pilih ke Etihad Dibanding Old Trafford
-
Juventus Susah Payah Kalahkan Pisa, Luciano Spalletti: Kami Beruntung Bisa Menang
-
Mikel Arteta: Harusnya Arsenal Menang Besar Lawan Brighton!
-
Pelatih Valencia Tewas di Labuan Bajo, Real Madrid Tulis Pesan Menyentuh
-
Hasil Pisa vs Juventus: Kenan Yldz Bawa Bianconeri Menang, Bagaimana Posisi di Klasemen?
-
Kronologis Pelatih Valencia dan Tiga Anaknya Jadi Korban Kapal Tenggalam di Labuan Bajo
-
Florian Wirtz Tampil Gemilang Saat Liverpool Sikat Wolves, Arne Slot: Satu Gol Gak Cukup!