Suara.com - Pelatih tim nasional U-23 Indonesia Indra Sjafri akan memasukkan nama lima pemain senior, yang usianya di atas 22 tahun, ke skuat SEA Games 2019.
"Nama mereka dimasukkan ke pendaftaran entry by name'40 nama pemain pada tanggal 2 September 2019," ujar Indra di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (21/7/2019) malam.
Pria asal Sumatera Barat itu menyebut, para pemain senior itu adalah pesepak bola terbaik yang bermain reguler di Liga 1 Indonesia.
Beberapa di antaranya, Indra menegaskan, bisa saja pemain naturalisasi langganan timnas Indonesia seperti Alberto 'Beto' Goncalves.
"Kalau sudah dinaturalisasi, artinya mereka WNI. Beto itu WNI. Diskriminasi, dong, kalau saya tidak memanggil dia. Yang saya tidak mau itu, ketika saya menanggungjawabi tim, saya meminta pemain untuk dinaturalisasi," tuturnya seperti dikutip Antara.
Sementara terkait slot posisi para pemain senior yang didaftarkan, pelatih yang membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 tahun 2013 dan Piala AFF U-22 tahun 2019 itu membuka peluang untuk mengisi semua sektor mulai dari depan hingga belakang.
Indra Sjafri sedang dalam pencarian 40 pemain yang akan didaftarkan (entry by name) pada tanggal 2 September 2019 ke panitia SEA Games 2019.
Seperti diketahui, untuk sepak bola putra SEA Games 2019, setiap negara harus diwakili oleh tim nasional U-22.
Nantinya, jumlah 40 pemain akan dikerucutkan setengahnya menjadi 20 nama. Mereka inilah skuat inti yang berlaga di Pesta Olahraga se-Asia Tengara tersebut.
Baca Juga: Indra Sjafri Panggil 26 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U-23 di Jakarta
Setiap tim dipersilakan untuk memasukkan dua pemain senior yang usianya di atas 22 tahun di skuat inti. Artinya, dari lima pemain senior yang didaftarkan dalam 'entry by name', Indra harus mencoret tiga nama.
Sepak bola menjadi salah satu dari 56 cabang olahraga yang dipertandingkan di SEA Games 2019 yang berlangsung di Filipina mulai Desember 2019.
Laga sepak bola putra akan berlangsung di Stadon Rizal Memorial, Manila. Sementara sepak bola putri berlangsung di Stadion Binan, Laguna.
Berita Terkait
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-22: Indra Sjafri Lebih Buruk dari Gerald Vanenburg
-
Bakal Tentukan Pelatih Anyar dalam Waktu Dekat, PSSI Harus Belajar dari Kasus STY dan Indra Sjafri
-
Indra Sjafri dan Perjalanan Pengabdian 14 Tahun untuk Tanah Air yang Berakhir Antiklimaks
-
Torehkan Beragam Pencapaian, Sejatinya Indra Sjafri Masih Layak untuk Tetap Berada di PSSI!
-
Saat Indra Sjafri Out, Ordal PSSI Singgung STY dan Masa Depan Nova Arianto
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Hasil Dewa United vs Persis Solo Babak 1, Laskar Sambernyawa Frustrasi Dibantai
-
PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Jordi Amat Tekankan Satu Hal
-
Seberapa Hebat John Herdman? Pelatih Timnas Indonesia yang Segera Diumumkan PSSI
-
Misi Balas Dendam di GBLA! Persib Bandung Siap Lampiaskan Kekalahan saat Jamu Bhayangkara FC
-
Link Live Streaming Dewa United Vs Persis Solo di Super League, 20 Desember 2025
-
Kapan John Herdman Diresmikan Erick Thohir?
-
John Herdman: Saya Tak Bisa Meminta Apa Pun
-
Asnawi Mangkualam Hampir Gabung Persib, Akui Digagalkan Pihak Ini
-
John Herdman Dikeroyok, Dipukuli, Hingga Diseret di Jalan
-
Prediksi Persebaya vs Borneo FC di Super League 20 Desember 2025