Suara.com - Pertandingan antara Persija Jakarta vs Persela Lamongan di pekan ke-22 Liga 1 2019, yang rencananya digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, pada Rabu (2/10/2019) dipastikan tertunda.
Pertandingan melawan Persela ditunda karena kepolisian tidak memberikan izin dikarenakan jadwal pertandingan tersebut berbarengan dengan rencana aksi demonstrasi.
Ditundanya laga kontra Persela pun tak lantas membuat Persija bersantai karena fokus langsung dialihkan ke lawan berikutnya, Borneo FC. Persija akan menghadapi Borneo FC pada 6 Oktober mendatang.
Meski sudah dipastikan berlaga pada tanggal 6 Oktober, lokasi atau venue pertandingan tersebut belum bisa dipastikan. Pasalnya, pertandingan tersebut merupakan partai tunda pekan keempat Liga 1 2019.
Asisten pelatih Persija, Antonio Claudio, mengaku jika para pemain sudah melakukan persiapan maksimal untuk melawan Persela. Dengan ditundanya laga tersebut, Persija pun semakin diuntungkan karena memiliki lebih banyak waktu untuk bersiap menghadapi Borneo FC.
"Sebelum kami tahu kabar ditundanya laga itu, kami sudah melakukan persiapan. Memang tidak kami pungkiri, ini berat karena kami sudah melakukan persiapan secara maksimal, tapi karena izin kepolisian tak turun kami mesti hormati dan sekarang fokus kami ke Borneo dulu," kata Antonio Claudio di Lapangan PS AU, Halim Perdanakusuma, Selasa (1/10/2019).
Waktu persiapan yang cukup lama jelang melawan Borneo FC, jadi kesempatan bagi Pelatih anyar Persija Edson Tavares untuk mengenal lebih dekat para pemainnya.
"Kami fokus persiapan lawan Borneo saja. Selain itu dengan hadirnya pelatih baru dia ada waktu lebih banyak untuk mengenal para pemain sehingga persiapan bisa maksimal nantinya," sambungnya.
Lebih lanjut, Claudio menyebut jika menu latihan hari ini, Selasa (1/10/2019), dibuat lebih berat mengingat pertandingan melawan Persela dibatalkan.
Baca Juga: 3 Penggawa Persija Tak Muncul di Latihan Timnas U-19, Ini Penyebabnya
"Karena sudah dapat kepastian tidak jadi tanding, jadi tadi latihan setelah pemanasan, lalu ada simulasi pertandingan untuk tingkatkan VO2Max, dan setelah itu taktikal," pungkas asisten pelatih yang akrab disapa Toyo.
Berita Terkait
-
3 Era Emas Persija Jakarta: Dari Perserikatan hingga Lahirnya Young Tiger
-
3 Legenda Persija Jakarta: Dari Darah Belanda, Keturunan China hingga Putra Larantuka
-
On This Day: Saat Persija Pecundangi PSM dan Raih Gelar Juara Liga Indonesia
-
Persija Siap Berbenah Di Dua Laga Tandang Selanjutnya
-
Debut Bersama Persija Jakarta Tapi Kalah, Ini Kata Bek Brasil
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam di Pegadaian Rp 2,4 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Juga Naik!
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
Terkini
-
Patrick Kluivert: Saya Bukan Pelatih Pintar Cari Alasan
-
Penyesalan Patrick Kluivert Usai Timnas Indonesia Dihajar Arab Saudi
-
Timnas Indonesia Kalah dari Arab Saudi, Patrick Kluivert: Buruk Bagi Kami
-
Timnas Indonesia Dikalahkan Arab Saudi 2-3, Jay Idzes: Ini Bukan Akhir
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Usai Kalah dari Arab Saudi, Merosot Jatuh?
-
Klasemen Sementara Grup B: Kalah dari Arab Saudi, Timnas Indonesia Posisi Juru Kunci
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Ada Dua Skenario
-
Kata-kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tumbang dari Arab Saudi
-
Keluarga Justin Hubner Dapat Perlakuan Tidak Menyenangkan dari Pihak Arab Saudi
-
Kalah 2-3 dari Arab Saudi, Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026?