Suara.com - Persela Lamongan harus puas mengantongi satu poin di pekan ke-27 Liga 1 2019. Menjamu Barito Putera di Stadion Surajaya, Senin (4/11/2019), Persela hanya mampu bermain imbang tanpa gol.
Dengan tambahan satu poin, Persela yang mengantongi 25 poin dari 26 pertandingan belum mampu beranjak dari zona merah. Begitu pula dengan Barito Putera, tambahan satu poin tak mampu membawa tim besutan Djajang Nurjaman beranjak dari posisi 12 klasemen sementara Liga 1.
Jalannya Pertandingan
Menjamu Barito Putera di Stadion Surajaya, tekanan langsung dilancarkan Persela Lamongan. Peluang pertama di dapat tuan rumah di menit ke-6, namun rapatnya pertahanan Barito di jantung pertahanan gagal ditembus.
Memasuki menit 14, penetrasi yang dilakukan Rafinha berhasil menelurkan peluang. Menusuk dari sisi kiri, Rafinha melepaskan umpan lambung. Alex dos Santos yang dituju menyambutnya dengan tandukkan keras namun bola dengan mudah diamankan penjaga gawang Aditya Harlan.
Memasuki menit 16, gawang Barito Putera bergetar. Akan tetapi gol yang dicetak Rafinha tersebut dianulir karena sang pemain dianggap melanggar Aditya Harlan.
Mendominasi penguasaan bola, Persela mendikte jalannya laga hingga menit 30. Lewat umpan-umpan pendek, serangan dibangun dengan cepat meski belum membuahkan hasil.
Perlahan tapi pasti, Barito mulai mengimbangi permainan Persela. Rizki Pora yang menjadi motor serangan beberapa kali berhasil membuka ruang. Tapi para pemain bertahan tuan rumah dengan cepat menutup peluang-peluang tersebut.
Memasuki menit 37, Barito Putera nyaris memimpin. Berawal dari tendangan bebas Bayu Pradana yang berhasil ditepis penjaga gawang Persela Dian Agus Prasetyo, bola rebound disambut oleh Donni Monim dan bersarang ke sisi kiri gawang Persela. Sayang gol tersebut dianulir karena Monim sudah berdiri dalam posisi offside. Hingga turun minum, skor kacamata tetap bertahan.
Baca Juga: Persela Lamongan Vs Barito Putera, Belum Ada Gol di Stadion Surajaya
Di babak kedua, Perubahan strategi yang dilakukan pelatih Nilmaizar berhasil mengembalikan dominasi Persela. Selain mengandalkan Rafinha di sisi kiri lapangan, Alex dos Santos masih menjadi andalan Nilmaizar di paruh kedua.
Akselerasi Rafinha beberapa kali merepotkan barisan belakang Barito. Salah satunya di menit 70an di mana dua pemain dilewati Rafinha sehingga tidak ada pilihan lain bagi Monim untuk menjatuhkan pemain Persela itu dan membuahkan tendangan bebas.
Tendangan bebas di eksekusi oleh Alex, sayang bola membentur tubuh pemain Barito sehingga melenceng dari tiang gawang.
Di 10 menit terakhir pertandingan, Barito yang lebih banyak bertahan mencoba keluar dari tekanan. Peluang di dapat Barito di menit 85 setelah Rizky Pora dijatuhkan di depan kotak penalti.
Sayang, tendangan bebas dari sudut ideal gagal dimanfaatkan oleh Uchida di menit 85. Bola melayang di atas mistar gawang dian agus prasetyo.
Di masa injuri, Persela mendapat peluang. Sayang, bola yang disepak Sugeng Effendi di depan gawang memantul setelah mengenai kaki salah seorang pemain tim tamu.
Berita Terkait
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Persiapan Maksimal, Teco Optimis Barito Putera Raih Kemenangan di Laga Perdana Championship
-
Telan 4 Kekalahan, Sinyal Bahaya PSIM Yogyakarta Jelang Hadapi Super League
-
BRI Super League: Novan Setya Sasongko Ungkap Target dengan Madura United
-
Siapa Beto Goncalves? Striker Naturalisasi Timnas Indonesia Kini Terdampar di Liga 2 Indonesia
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
5 Calon Pelatih Timnas Indonesia Mulai Diseleksi Pekan Depan
-
Isu Panas Pelatih Timnas Indonesia Setelah STY dan Patrick Kluivert Digaji Rendah
-
Calon Pelatih Timnas Timur Kapadze: Datang ke Indonesia karena Rahmat dari Allah SWT
-
Akhrirnya! PSSI Hubungi Timur Kapadze: Mau Melatih Timnas Indonesia?
-
Timnas Malaysia U-22 Andalkan Striker Keturunan Skotlandia di SEA Games 2025
-
4 Pelatih Ini Masih Punya Kontrak dengan Klub dan Timnas, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia?
-
Dewa United Kalah dari Persib Bandung, Jan Olde: Kami Berada dalam Periode Kurang Baik
-
Vietnam Diperkuat Eks Gelandang Timnas Bulgaria U-21 di SEA Games 2025
-
Daftar Pemain Timnas Thailand U-22 untuk SEA Games 2025 Jadi Sorotan, Kabar Baik untuk Indonesia
-
Arne Slot Ogah Bahas Bursa Transfer, Fokus Total Hadapi Jadwal Padat Liverpool