Suara.com - Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar berharap dirinya bisa menyelamatkan timnya dari degradasi. Seperti musim lalu, di mana ia berhasil mempertahankan PS Tira yang kini berubah nama menjadi Tira-Persikabo untuk tidak turun kasta.
Kini, Persela sedang ada di zona degradasi, tepatnya posisi 17 klasemen sementara. Tentu, delapan pertandingan sisa Liga 1 2019 akan menentukan nasib tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu.
Nilmaizar berharap tuah musim lalu bisa tertular ke Persela saat ini. Oleh sebab itu, dia akan berjuang mempertahankan Persela bertahan di Liga 1.
"Mudah-mudahan perjuangan ini seperti PS Tira kemarin, ditentukan di menit-menit akhir, ketika Sriwijaya tandang ke Arema, Mitra Kukar away ke Persija, dan kami bermain di kandang Borneo. Itu pertarungan yang luar biasa. Semuanya berkat Allah," kata Nil.
"Kalau Tuhan mengatakan Lamongan tahun ini tidak degradasi, tidak satupun manusia yang bisa menghadapi," ia menambahkan.
Sedikit bercerita, saat Nil menangani PS Tira, tim milik TNI itu sedang berjuang untuk tidak terlempar ke Liga 2. Hingga pekan terakhir, PS Tira belum dipastikan aman bertahan di Liga 1.
PS Tira harus bersaing dengan Perseru Serui (kini jadi Perseru Badak Lampung FC), Mitra Kukar, dan Sriwijaya FC. Namun, akhirnya PS Tira dan Perseru lolos dari degradasi karena menang di pertandingan terakhirnya
Pada pertandingan terakhir di Liga 1 2018, PS Tira dijamu Borneo FC, Perseru bertemu Persipura Jayapura, Sriwijaya FC melawan Arema FC, dan Mitra Kukar menghadapi Persija Jakarta yang keluar sebagai juara musim lalu.
Hanya Perseru dan PS Tira yang berhasil mendapatkan kemenangan. Sementara Mitra Kukar dan Sriwijaya FC kalah dan membuat mereka terlempar ke Liga 2 2019.
Baca Juga: Link Live Streaming Persija Jakarta vs Persela Lamongan
Berita Terkait
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Pegadaian Championship: Sumsel United Usung Misi Tiga Poin Lawan Persikad Depok
-
Siapa Beto Goncalves? Striker Naturalisasi Timnas Indonesia Kini Terdampar di Liga 2 Indonesia
-
Pemain Keturunan Timnas Indonesia Jadi Striker Klub Liga 2 Persela Lamongan
-
Rekam Jejak Zulkifli Syukur, Calon Asisten Patrick Kluivert
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Hasil Aston Villa vs Manchester United 2-1, Morgan Rogers Cetak Dua Gol Kemenangan
-
Barcelona Menjauh dari Real Madrid Usai Tekuk Villarreal 2-0 di Estadio de la Ceramica
-
Hokky Caraka Cetak Gol Salto saat Persita Tangerang Hajar Persik Kediri 3-0
-
Bursa Transfer Memanas: 5 Bintang Abroad Timnas Indonesia yang Berpeluang Ganti Klub Baru
-
Media Belanda: Bukan Van Bronckhorst, John Herdman Calon Tunggal Pelatih Timnas Indonesia
-
Mikel Arteta Ajak Arsenal Nikmati Setiap Kemenangan usai Kembali ke Puncak Liga Inggris
-
AFC Nations League Resmi Diluncurkan, Timnas Indonesia Siap Hadapi Kompetisi Baru Asia
-
Drawing Piala AFF 2026 di Jakarta, Misi Timnas Indonesia Raih Juara
-
AFC Rancang Nations League, Jadwal Timnas Indonesia Bakal Super Padat
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang