Musababnya, dalam proses serangan ditemukan bahwa wing-back Wolves, Jonny Castro terjebak posisi offside sebelum bola bersarang ke gawang Liverpool. Jadilah Liverpool tetap unggul 1-0 saat turun minum.
Memasuki paruh kedua, Wolves lebih banyak menguasai bola dan melancarkan serangan, tapi Liverpool balas merapatkan pertahanan mereka demi menjaga keunggulan.
Bek andalan Liverpool, Virgil van Dijk sempat melakukan blunder yang hampir dibayar mahal pada menit ke-68, memberikan kesempatan Jota merangsek ke dalam kotak penalti.
Akan tetapi, tendangan penyerang internasional Portugal itu masih mampu dimentahkan oleh Alisson.
Sebaliknya, Liverpool punya peluang menggandakan keunggulan pada menit ke-80 lewat sebuah serangan balik.
Namun, kapten Wolves Conor Coady melakukan jegalan penting di dalam kotak 16 untuk merebut bola dari kaki Mohamed Salah.
Empat menit kemudian, giliran Joe Gomez yang menyelamatkan gawang Liverpool dari ancaman dengan halauan tipisnya, untuk membuat bola tembakan Raul Jimenez dari dalam kotak penalti hanya berakhir jadi sepak pojok.
Wolves terus berjuang untuk setidaknya membawa pulang satu poin dari Anfield, tetapi kerja keras mereka tak membuahkan hasil. Skor 1-0 untuk Liverpool bertahan hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Dengan kekalahan ini, Wolves yang pada laga Boxing Day lalu sukses mempermalukan juara bertahan kompetisi, Manchester City dengan skor 3-2 di Molineaux, pun tertahan di peringkat ketujuh klasemen dengan raihan 30 poin dari 20 laga.
Baca Juga: Chelsea Pecundangi Arsenal dalam Derby London di Emirates Stadium
Susunan Pemain
Liverpool (4-3-3): Alisson Becker; Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, Virgil van Dijk, Andy Robertson; Adam Lallana (Naby Keita), Jordan Henderson, Georginio Wijnaldum (James Milner); Mohamed Salah, Roberto Firmino (Divock Origi), Sadio Mane.
Pelatih: Jurgen Klopp
Wolves (3-5-2): Rui Patricio; Ryan Bennett, Conor Coady, Max Kilman; Jonny Castro, Leander Dendoncker (Adama Traore), Ruben Neves (Romain Saiss), Joao Moutinho, Ruben Vinagre; Pedro Neto, Diogo Jotas (Raul Jimenez)
Pelatih: Nuno Espirito Santo
Berita Terkait
-
Prediksi Liverpool vs Real Madrid: Duel Panas di Anfield, Ujian Berat Arne Slot!
-
4 Momen Paling Panas Liverpool vs Real Madrid: Dari Salto Bale hingga Balas Dendam di Anfield
-
Ruud Gullit Bongkar Biang Kerok Krisis Liverpool di Tangan Arne Slot
-
Liverpool vs Real Madrid: Duel Salah Kontra Mbappe, Siap yang Tumbang di Anfield?
-
Pesan Haru Trent Alexander-Arnold untuk Diogo Jota di Stik PlayStation
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur