Suara.com - Petugas VAR salah dalam mengambil keputusan menyusul pelanggaran yang dilakukan pemain Tottenham Hotspur Giovani Lo Celso di derby London, Sabtu (22/2/2020).
Dalam pertandingan pekan ke-26 Liga Inggris yang berlangsung di Stamford Bridge tersebut, Lo Celso melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Chelsea, Cesar Azpilicueta. Alih-alih mendapat hukuman kartu merah atau kuning, Lo Celso justru bebas dari sanksi wasit.
Setelah dilakukan evaluasi, Badan Pengawas Pertandingan, PGMOL, menyebut jika kesalahan tersebut murni human error, atau kesalahan dari petugas VAR. Ketika itu, David Coote yang bertanggung jawab atas sistem VAR di laga derby London.
Terjadi salah ambil keputusan, belum diketahui apakah Lo Celso akan diganjar sanksi atas aksi brutalnya tersebut meski laga sudah usai. Dalam aturan PGMOL tertulis aksi tidak disiplin pemain bisa kembali dievaluasi jika saat pertandingan terlewat oleh petugas VAR.
Sementara itu, Azpilicueta mengaku kaget dengan keputusan wasit. Karena pemain asal Brasil itu melihat jelas Lo Celso menginjak tulang keringnya.
"Saya bukan pemain yang senang berpura-pura. Saya melihat dan merasakan dia (Lo Celso) menginjak tulang kering saya," kata Azpilicueta usai pertandingan.
"Saya terkejut Lo Celso tidak diberikan kartu merah, kartu kuning pun tidak. Jelas ada yang berbuat kesalahan. Tapi jika ada rekaman semuanya dengan mudah dilihat," sambungnya seperti dikutip Sky Sports.
Dalam laga itu, Chelsea menang tipis 2-1. Dua gol The Blues dicetak oleh Olivier Giroud dan Marcos Alonso. Sementara satu gol Tottenham merupakan buah dari gol bunuh diri pemain Chelsea Antonio Rudiger.
Dengan tambahan tiga poin, Chelsea bertahan di posisi empat klasemen sementara Liga Inggris dengan 44 poin. Sementara Tottenham Hotspur yang mengantongi 40 poin, berada di posisi lima.
Baca Juga: Messi Sihir Camp Nou, Barcelona Libas Eibar Lima Gol Tanpa Balas
Berita Terkait
-
Penyerang Happy Berkat Aturan Offside Baru Usulan Arsene Wenger, Ini Bedanya
-
Skandal LaLiga: Ada Ketidakberesan VAR di Laga Vallecano vs Barcelona
-
Championship 2025/2026: Indonesia Negara Pertama Terapkan VAR di Kompetisi Kasta Kedua
-
Gerald Vanenburg Soroti Penggunaan VAR di Final AFF U-23, Mendukung Penuh?
-
3 Keuntungan Final Piala AFF U-23 2025 Pakai VAR, Vietnam Tak Bisa Main Kasar
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
Terkini
-
Pesta Ulang Tahun Bikin Geger, Lamine Yamal Akhirnya Buka Suara
-
Ancaman Serius! Pelatih Set Piece Arsenal Gabung Arab Saudi Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Enggan Ubah Filosofi Bermain usai Dibantai Manchester City
-
Satu Gol Lawan Burnley Bikin Mohamed Salah Jadi Top Skor ke-4 Sepanjang Masa Premier League
-
Pelatih Bali United Sayangkan Serangan Balik Terbuang di Laga Imbang Lawan Persija
-
Jay Idzes Kokoh di Lini Belakang, Sassuolo Gulung Lazio 1-0
-
FC Twente Wajibkan Satu Syarat ke Mees Hilgers Jika Ingin Bermain Lagi
-
Thom Haye Ceritakan Kondisi Ruang Ganti Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Akui Kekalahan, Pelatih PSIM Yogyakarta Puji Kualitas Borneo FC
-
Rapor 3 Pemain Timnas Indonesia di Liga Top Eropa, Jay Idzes Raih Hasil Positif