Suara.com - Bek Inter Milan, Diego Godin mengkritik cara Liga Italia terhadap pandemi virus corona Covid-19, dengan mengatakan para pemain terekspos sampai saat terakhir.
Godin melihat pihak penyelenggara Liga Italia terlambat menghentikan kompetisi sehingga banyak pesepak bola yang tertular.
"Kami terekspos sampai saat terakhir. Mereka memilih untuk melihat apakah kami dapat terus bermain, sampai situasinya menjadi tidak tertahankan lagi," kata Godin seperti dikutip Antara dari ESPN, Minggu (29/3/2020).
Liga Italia dihentikan pada 9 Maret karena pandemi Covid-19. Italia merupakan negara Eropa dengan jumlah kasus Covid-19 tertinggi, yakni 92.472 kasus dengan 10.023 korban jiwa.
Sehari sebelum kompetisi dihentikan, Inter masih bertanding di Liga Italia. Pada pertandingan itu, Inter kalah 0-2 dari sang juara bertahan Juventus
Pada 12 Maret, bek Juve Daniele Rugani kedapatan positif Covid-19.
"Kami tetap bermain selama beberapa pekan, kami terus berlatih, bermain tanpa penonton, sampai seorang pemain Juve kedapatan positif (Covid-19), kemudian kami dan para pemain Juventus dikarantina," tambahnya.
"Tentu saja pada pertandingan itu ada pemain-pemain lain yang akan terinfeksi, maka mereka langsung mengarantina kami semua," katanya.
Godin saat ini sedang melakukan isolasi diri di kampung halamannya, Uruguay. Seperti Godin, sejumlah pemain asing asal Amerika Selatan yang berkiprah di Italia juga telah mudik.
Sebelum Liga Italia dihentikan, Inter menduduki peringkat ketiga di klasemen. Mereka total mengoleksi 54 poin, tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen Juventus.
Baca Juga: Typo, Iwan Bule Sebut Dirinya Sebagai Ketua Umum PSS Sleman di Twitter
Berita Terkait
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
Statistik Gacor Emil Audero, Baru Comeback Langsung Bikin Geger di Olimpico!
-
Kemenangan Mahal Juventus atas AS Roma: Rugani Cedera, Lini Belakang Kian Krisis
-
Klasemen Liga Italia: Inter Beda 1 Poin dengan AC Milan, Emil Audero dan Jay Idzes Koleksi Poin Sama
-
Jay Idzes cs Tak Mampu Jaga Pertahanan Sassuolo, Torino Menang Tipis
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Pelatih Belanda Bahas Potensi Kepindahan Ivar Jenner ke Tim Super League
-
Manchester United Tak Mau Panik Belanja Pemain Usai Badai Cedera Bruno Fernandes
-
Madura United Targetkan Poin Penuh Lawan Arema FC Tanpa Dalberto di Stadion Kanjuruhan Malang
-
Aturan Berat Badan Pep Guardiola Jelang Laga Manchester City Lawan Nottingham Forest di Liga Inggris
-
Comeback Manis Espanyol di San Mames Bungkam Athletic Bilbao
-
Bernardo Tavares Resmi Latih Persebaya Surabaya di Super League 2025
-
Hasil Fulham vs Nottingham Forest: Eksekusi Penalti Raul Jimenez Bawa Kemenangan Tipis
-
Napoli Juara Piala Super Italia Usai Tekuk Bologna Dua Gol Tanpa Balas di Riyadh
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Gagal Total di Tahun 2025
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang