Suara.com - Mantan manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, mengaku tak kapok dan siap melatih lagi di Inggris jika diberi kesempatan dan disodori proyek menarik baik oleh tim-tim papan atas maupun bukan.
Pochettino dipecat pada November 2019 oleh Tottenham, menyudahi tenor lima setengah musim tanpa prestasi berarti kecuali mencapai partai final Liga Champions 2018/19, di mana timnya menyerah 0-2 melawan sesama tim Inggris, Liverpool.
Akan tetapi, nama Pochettino belakangan santer dikabarkan menjadi salah satu bidikan utama Newcastle United, klub yang tengah dalam proses perpindahan kepemilikan dan bakal mendapat guyuran dana segar dari Arab Saudi, menggantikan Steve Bruce.
"Saya mencintai Inggris. Saya berencana tetap menetap di London, tapi tetap terbuka dengan negara lain," kata Pochettino dalam wawancara dengan Sky Sports seperti dilansir Antara.
Pochettino bahkan menyebut bahwa ia dan tim kecil staf pelatih yang selalu mendampinginya yakni asisten pelatih Jesus Perez dan pelatih kiper Toni Jimenez sudah bertransformasi menjadi tim kepelatihan yang lebih baik.
"Saya siap dan kru saya adalah tim pelatih yang lebih baik sekarang. Kami belajar banyak dari pengalaman di Espanyol, Southampton dan Tottenham. Kami menyodorkan banyak hal kepada pihak yang akan memberi kami kepercayaan di masa depan," ujarnya.
Bagi Pochettino salah satu faktor terpenting yang akan menjadi pertimbangan untuk menerima pekerjaan berikutnya adalah suporter tim tersebut dibarengi dengan budaya, filosofi dan pola kerja yang diusung.
Sebab menurutnya setiap tim punya konstruksi kesuksesan masing-masing, tidak melulu menjadi juara Liga Premier Inggris atau Liga Champions.
"Bagi sebagian klub, sukses adalah bisa finis di empat besar atau enam besar," ujarnya.
Baca Juga: Sergio Aguero Dirumorkan ke Inter Milan, Sang Agen Buka Suara
Pelatih asal Argentina itu juga mengaku terbuka jika ada kesempatan melatih klub-klub di luar enam besar klasemen.
"Masalahnya, mana saja sih klub enam besar itu? Hal itu terus berubah. Tottenham sekarang bukan enam besar, tidak juga Arsenal," katanya.
"Anda harus menghormati semua klub. Semua klub bekerja keras dan membelanjakan uang yang tidak sedikit... Saya pikir tidak patut Anda menyepelekan klub mana pun," pungkas Pochettino.
Berita Terkait
-
Gawat Darurat Liverpool, Cedera Alisson dan Ekitike Ancam Bentrokan Krusial Melawan Chelsea
-
5 Pertandingan1 Kemenangan, Chelsea Bakal Pecat Enzo Maresca?
-
Manchester United Lirik Gareth Southgate sebagai Pengganti Ruben Amorim
-
Klasemen Liga Inggris: Kalahkan Newcastle, Arsenal Tempel Ketat Liverpool
-
Siapa Tony Blair? Mendadak Ditunjuk Jadi Pemimpin Transisi Gaza
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Thomas Muller Pecahkan Rekor, Jadi Pemain Jerman Tersukses dengan 35 Trofi
-
Ujian 'Plan B' Timnas Indonesia: Membongkar Prediksi Line-up Tanpa Emil Audero dan Ole Romeny
-
Skandal Naturalisasi Malaysia Memanas! FAM Ancam Seret FIFA ke CAS
-
Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Ole Romeny Masih Menghilang di Oxford United
-
Skandal Naturalisasi Memanas, Rodrigo Holgado Siap Lawan Sanksi FIFA
-
Timnas Indonesia Akhirnya Tidur di Hotel Budget Rp 2,4 Juta Per Malam, Tolak Rekomendasi Arab Saudi
-
Harga Diri Bangsa Dipertaruhkan, Timnas Indonesia Diminta Habisi Arab Saudi dan Irak
-
Di Tengah Badai Cedera, Timnas Indonesia Ditarget Dapat 6 Poin Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Kacau, Protes PSSI Soal wasit Timur Tengah Masih Digantung FIFA dan AFC
-
Manajer Ungkap Kondisi Emil Audero dan Maarten Paes Usai Nadeo Argawinata Gabung Timnas Indonesia