Suara.com - Penyerang Barcelona, Luis Suarez, mengungkap timnya dilanda frustrasi seusai kehilangan dua poin setelah diimbangi Celta Vigo 2-2 dalam laga pekan ke-32 Liga Spanyol di Stadion Balaidos, Sabtu (27/6/2020).
Blaugrana dua kali memimpin di laga tersebut, tapi gol Iago Aspas dua menit jelang bubaran waktu normal memaksa laga berakhir imbang dan mempengaruhi posisi Barcelona dalam persaingan menuju gelar juara Liga Spanyol bersama Real Madrid.
"Kami merasa sangat negatif, sebab kehilangan dua poin penting dalam persaingan merebutkan gelar juara," kata Suarez selepas pertandingan sebagaimana dilansir Antara dari Reuters, Minggu dini hari WIB.
Tambahan satu poin dari pertandingan itu membuat Barcelona untuk sementara naik ke puncak klasemen dengan koleksi 69 poin, tetapi Real Madrid yang tertinggal satu poin baru akan memainkan laga pekan ke-32 mereka di kandang Espanyol pada Minggu waktu setempat (Senin WIB).
"Kami sebelumnya memegang kendali nasib kami di tangan sendiri, tetapi sekarang kami harus berharap Real Madrid terpeleset di sana sini dan sejujurnya kami frustrasi kehilangan dua poin hari ini," ujar Suarez.
Laga itu sebetulnya menandai kembalinya Suarez mencetak gol untuk Barcelona semenjak 4 Januari sebelum harus menepi karena cedera.
Tak tanggung-tanggung Suarez menjebol gawang Celta dua kali, tetapi sayangnya dua gol itu tak cukup untuk memastikan Barcelona mengantungi tiga poin dari laga tersebut.
"Saya senang bisa membantu tim dengan gol-gol yang saya cetak, tapi sejujurnya saya meninggalkan pertandingan dengan perasaan campur aduk antara marah dan frustrasi," katanya.
"Setelah kehilangan dua poin ada banyak hal yang kami sadari perlu diperbaiki. Musim ini kami membuang banyak poin di laga tandang dibandingkan musim-musim sebelumnya," ujar Suarez memungkasi.
Baca Juga: Athletic Bilbao Pecundangi Mallorca 3-1
Dari 16 laga tandang yang sudah dijalani musim ini, Barcelona cuma mencatatkan enam kemenangan dan kalah lima kali.
Bahkan dalam dua laga tandang terakhirnya, Barcelona gagal menang melawan Sevilla dan Celta.
Jika Quique Setien tak sanggup memastikan tren buruk itu berakhir, dengan musim menyisakan tiga laga tandang, bukan tidak mungkin Barcelona harus menyatakan salam perpisahan pada gelar juara Liga Spanyol yang mereka raih di dua musim terakhir.
Berita Terkait
-
Athletic Bilbao Pecundangi Mallorca 3-1
-
Batal Menang di Balaidos, Barcelona Geser Real Madrid dari Puncak Klasemen
-
Jadwal Liga Spanyol Pekan ke-32 dan Klasemen Sementara
-
Real Madrid dan Barcelona Salip-salipan, Berikut Klasemen Liga Spanyol
-
Kalahkan Georgina Rodriguez, Shakira Jadi WAGs Paling Populer di Instagram
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
-
FIFA Matchday November: Patrick Kluivert Out, Indra Sjafri In
-
Dean James Dikritik Pedas Usai Lawan Aston Villa: Seperti Pemain Amatir
-
Misi Mustahil Kevin Diks Redam Harry Kane, Pelatih Gladbach Bilang Begini
-
Virgil van Dijk Ungkap Pertemuan Rahasia Usai Liverpool Dihancurkan MU
-
Prediksi Borussia Monchengladbach vs Bayern Munich: Kevin Diks Lawan Harry Kane
-
Pelatih Prancis Cibir Mental Calvin Verdonk Cs: Mereka Harus Ngaca!
-
Scott Carson Pensiun: 6 Tahun di Manchester City, Hanya 2 Kali Main!
-
Lika Liku Karier Dean James: Diusir Ajax, Tubuh Penuh Tato hingga Nomor Keramat
-
Di Saat Calvin Verdonk Cetak Assist, Pelatih Lille: Pilihan Saya Tidak Tepat