Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) menanggung biaya tes usap (swab test) COVID-19 semua klub peserta selama Liga 1 Indonesia musim 2020 yang sempat terhenti pandemi virus corona.
"Kami menanggung biaya 'swab test' selama kompetisi berjalan. Namun, sebelum liga bergulir, kami mempersilakan klub melakukannya sendiri," kata Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru Akhmad Hadian Lukitaujardalam konferensi pers daring di Jakarta, Jumat (11/9/2020).
Menurut Akhmad, hal sudah menjadi komitmen PSSI, LIB dan semua tim peserta Liga 1 2020.
Tes usap ini akan bekerja sama dengan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di tingkat pusat dan daerah setempat.
"Semua pemain akan dites sebelum pertandingan. Bahkan jika ada gejala flu ringan saja, tidak boleh bertanding, apalagi positif COVID-19. Kami akan mendiskusikan lagi terkait teknis kesehatannya dalam 'medical workshop' dengan klub Senin (14/9/2020)," kata Akhmad.
Akhmad juga memastikan LIB menanggung biaya penginapan dan angkutan klub-klub luar Jawa.
"Kami menyediakan dua bus untuk setiap tim. Untuk semua tim dari luar Jawa, kami menyediakan fasilitas penginapan gratis. Itu sesuai janji kami, tetapi ketika bertanding tandang, penginapan menjadi tanggungan klub," kata Hadian seperti dimuat Antara.
Liga 1 musim 2020 dilanjutkan mulai 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021 di bawah protokol kesehatan yang sangat ketat dan tanpa degradasi.
Semua laga digelar di Pulau Jawa sehingga tim-tim berpindah-pindah dengan transportasi darat guna mencegah penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Torres Datang, Skuat Borneo FC Mulai Lengkap Jelang Lanjutan Liga 1 2020
Berita Terkait
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Alasan Covid Dimentahkan, Pengacara Roy Suryo Sebut Jawaban Kejagung soal Eksekusi Silfester Absurd
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
Ruben Amorim Buka Suara soal Pertemuan dengan Sir Jim Ratcliffe, Ditawari Kontrak Baru?
-
Kata-kata Berkelas Emil Audero: Ogah Jemawa, Siap Bikin Pemain Parma Frustasi
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
Real Madrid Bidik Wonderkid MU, Digadang Jadi Pengganti Luka Modric
-
Arsenal vs Manchester City: Arteta Bidik Sejarah, Guardiola Dihantui Catatan Buruk
-
Arsenal vs Manchester City: Cedera Lutut Rodri Masih Jadi Misteri
-
Arteta Was-was, Bek Muda Arsenal Rp253 M Bakal Hadapi Raksasa Norwegia
-
Rashford Cetak Dua Gol, Tapi Pedri Justru Disanjung Legenda Manchester United
-
Drama Chelsea: Raheem Sterling dan Disasi Dijauhi dari Skuad Utama
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?