Suara.com - Pelatih Barcelona Ronald Koeman mengklaim keputusan menjual Luis Suarez telah dibuat sebelum ia mengambil alih kursi pelatih di Camp Nou.
Pernyataan pelatih asal Belanda itu muncul setelah Lionel Messi menyerang pihak klub karena cara mereka melepaskan mantan rekan setim sekaligus sehabatnya, Luis Suarez.
Suarez menghabiskan enam tahun yang sukses di klub, mengukuhkan dirinya sebagai salah satu penyerang Blaugrana terhebat dalam sejarah dan juga menjalin hubungan dekat dengan Messi baik di dalam maupun di luar lapangan.
Messi baru-baru ini kembali menyerang para petinggi Barca pada Jumat dalam sebuah unggahan perpisahan emosional kepada Suarez.
"Akan janggal melihatmu mengenakan seragam yang lain apalagi melawanmu. Kamu pantas untuk dipuji karena menjadi salah satu pemain terpenting dalam sejarah klub, mencapai banyak hal baik sebagai tim dan secara individu."
"Dan tidak didepak seperti yang mereka lakukan. Namun, sebenarnya saat ini tidak ada lagi yang dapat membuatku kaget," sambung pemain berusia 33 tahun itu yang tampak menyindir Barcelona.
"Aku mengharapkan semua yang terbaik untukmu dalam tantangan baru ini. Aku sangat menyayangimu, aku sangat menyayangimu. Sampai ketemu lagi teman," pungkas Lionel Messi sembari mendoakan kesuksesan untuk Luis Suarez.
Sedangkan Koeman, yang dianggap sebagai "penjahat" dalam transfer itu, telah menyatakan bahwa keputusan untuk melepas Suarez telah diambil sebelum kedatangannya.
"Sepertinya saya adalah penjahat dalam film ini," kata pelatih Belanda itu dalam konferensi pers yang dikutip Antara dari Goal, Sabtu (26/9/2020).
Baca Juga: Teken Kontrak, Luis Suarez Resmi Berseragam Atletico Madrid
“Namun, sebelum saya tiba di sini, beberapa keputusan telah dibuat dan saya mendukung keputusan itu - itu tidak di tangan saya.“
"Saya menghormati Luis Suarez sebagai pribadi dan pemain. Saya mengatakan kepadanya bahwa bika ia bertahan maka akan sulit baginya untuk bermain, tetapi ia akan tetap menjadi bagian dari skuat."
Koeman kemudian mengatakan bahwa komitmen Messi tampaknya tidak terpengaruh oleh kepergian Suarez, dengan pemain Argentina itu terlihat bekerja keras saat latihan.
"Itu normal bila Messi sedih ketika temannya meninggalkan klub. Namun, Leo telah menjadi teladan bagi semua orang dalam latihan dan permainan."
"Tidak sekalipun ia tidak menunjukkan komitmen yang besar. Saya tidak meragukannya," tutup eks pelatih timnas Belanda tersebut.
Berita Terkait
-
Luis Suarez Kambuh Lagi! Dihukum Berat Gara-Gara Ludahi Pelatih Lawan
-
Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Kecelakaan Mengejutkan! Luis Enrique Patah Tulang Selangka, PSG Terancam Tanpa Pelatih
-
Junior Kevin Diks Ngamuk Dirumorkan Tak Bakal Main di Tim Utama Barcelona
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Viral! Wasit Wanita FIFA Dihantam Pemain Kolombia, Lapangan Jadi Ricuh
-
Bek MU: Christian Eriksen Cabut Biasa Aja, Rasmus Hojlund Hengkang Bikin Kaget
-
Luis Suarez Kambuh Lagi! Dihukum Berat Gara-Gara Ludahi Pelatih Lawan
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Buffon Starter, Struick di Bench
-
Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
-
Timnas Indonesia U-17 Gelar TC di Bulgaria, Panggil 5 Pemain Diaspora
-
Pintu Timnas Inggris Masih Ditutup Thomas Tuchel, Mason Greenwood Membelot ke Jamaika?
-
Armenia vs Portugal: Laga Emosional Perdana Selecao Pasca Kepergian Diogo Jota
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Laga Hidup Mati Garuda Muda
-
Ranking FIFA Lebanon Lebih Tinggi, Ini Hitungan Poin yang Bisa Didapat Timnas Indonesia