Suara.com - Toni Kroos menjadi tumbal kemenangan pertama yang diraih Real Madrid, Minggu (27/9/2020). Pemain asal Jerman itu dikonfirmasi mengalami cedera otot.
Diberitakan sebelumnya, usai bermain imbang di laga perdana, pasukan Zinedine Zidane akhirnya memetik kemenangan pertama saat bertandang ke markas Real Betis.
Dalam laga yang digelar di Estadio Benito Villamarin, Madrid menang tipis dengan skor 3-2. Madrid sempat tertinggal 2-1 di babak pertama, namun gol bunuh diri Emerson di babak kedua menjadi keberuntungan tersendiri bagi El Real.
Kemenangan Madrid sendiri baru bisa dipastikan di menit 82 lewat eksekusi penalti sang kapten Sergio Ramos.
Toni Kroos sendiri bermain hanya separuh pertandingan. Jelang turun minum, Kroos digantikan karena mengalami masalah pada otot selangkangannya.
"Setelah tes yang dilakukan hari ini pemain kami Toni Kroos oleh Layanan Medis Real Madrid, dia telah didiagnosis dengan cedera otot di gluteus medius kiri," bunyi pernyataan Real Madrid yang dikutip Marca.
Pada prinsipnya, mengingat Kroos adalah pemain yang cenderung mempersingkat waktu pemulihannya, Zinedine Zidane tidak akan diperkuat pemain berusia 30 tahun tersebut selama 10 hingga 14 hari ke depan.
Akibat cedera itu, Kroos kemungkinan akan melewatkan pertandingan Jerman selama jeda internasional.
Dari perspektif Real Madrid, Zidane tidak akan bisa memanggil Kroos untuk pertandingan melawan Real Valladolid dan Levante. Tujuannya adalah untuk membuatnya siap kembali setelah jeda internasional.
Baca Juga: Cetak Dua Gol di Laga Debut, Suarez: Saya Bahagia, Tapi Musim Masih Panjang
Kroos bergabung dengan Eder Militao dan Mariano Diaz di ruang perawatan. Di sisi lain, Zidane bisa sedikit lega karena Eden Hazard, Marco Asensio dan Marcelo akan siap turun menghadapi Valladolid setelah cukup lama menepi akibat cedera.
Mengantongi empat poin dari dua pertandingan, Real Madrid saat ini masih tertahan di posisi enam klasemen sementara La Liga. Sementara Real Betis yang memetik dua kemenangan dan menelan satu kekalahan dari tiga laga, masih berada di puncak klasemen.
Berita Terkait
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Modus Licik Eks ART Curi 5 Jam Mewah Iker Casillas, Kerugian Capai Rp3,5 M
-
Real Madrid vs Barcelona: Duel Harga Diri, Lini ke Lini Siapa Lebih Unggul?
-
Jelang El Clasico, Real Madrid Ingin Perpanjang Rekor Tak Kalah di Bernabeu
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Napoli Bantai Inter 3-1, Anguissa Cetak Gol Spektakuler Rebut Takhta Liga Italia
-
Kekalahan Memilukan Gladbach, Kevin Diks Cs Terjerumus ke Dasar Klasemen Liga Jerman
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027