Suara.com - Legenda sepak bola asal Argentina, Diego Maradona meninggal dunia pada Rabu (25/11/2020) akibat serangan jantung. Setelah kepergiannya, banyak kisah-kisah lama diceritakan kembali untuk mengenang sosok Maradona.
Disadur dari FourFourTwo pada Kamis (26/11/2020), legenda Timnas Jerman yang bernama Lothar Matthaus menuliskan sebuah kolom untuk mengenang berpulangnya Diego Maradona. Tulisan itu diberi judul 'Bagaimana Diego Maradona dan saya berubah dari rival di Piala Dunia menjadi seorang teman'.
Pada tulisan tersebut, Matthaus mengaku pernah dibujuk Maradona untuk pindah ke Napoli dan bermain bersama. Momen itu terjadi saat Matthaus masih berseragam Bayern Munich.
Matthaus menceritakan dirinya mendapatkan tawaran dari Napoli usai pertandingan tandang Bayern Munich ke Cologne. Setelah laga itu, dia diberitahu oleh manajemen ada orang Napoli yang ingin bertemu.
Kemudian Matthaus membawanya ke restoran Italia milik temannya untuk berbincang dengan orang yang datang jauh-jauh dari Napoli tersebut. Ternyata pada kesempatan itu Matthaus ditawari untuk membelot ke Napoli.
"Diego Maradona mengirimkan salamnya dan dia ingin bermain di tim yang sama dengan Anda. Mereka bertanya apakah saya ingin bergabung Napoli. Mereka bilang akan memberi saya kontrak tiga tahun dan juga uang tunai secara langsung," tulis Matthaus.
"Uang tunai itu ada di bawah meja. Itu satu juta Deutsche Mark dan itu bukan gaji saya. Itu hanya uang untuk memuluskan tanda tangan saya. Uang itu setidaknya dua kali lipat gaji tahunan saya di Bayern Munchen," tambahnya.
Kendati dibujuk dengan penawaran menggiurkan, Matthaus akhirnya menolak tawaran dari Napoli dan melanjutkan kariernya di Bayern Bayern Munich.
Tetapi, dua tahun setelah kejadian itu Matthaus akhirnya pindah juga ke Italia. Namun, ia tidak bergabung ke Napoli melainkan Inter Milan. Meski tidak bermain bersama, Matthaus sendiri mengaku senang bahwa Maradona ingin mengajaknya gabung ke Napoli.
Baca Juga: Diego Maradona Pernah Operasi Hematoma Subdural, Kenali Penyebabnya!
"Saya memutuskan untuk tidak melakukannya, tapi sangat menyenangkan mengetahui bahwa Diego Maradona, pemain terbaik di dunia, menginginkan saya berada di timnya," jelasnya.
Sebagai informasi, semasa hidupnya Diego Maradona pernah membela Napoli dalam kurun 1984-1991 serta menyumbang banyak prestasi, seperti dua scudetto dan satu trofi UEFA Cup.
Berita Terkait
-
Bambang Pamungkas: Maradona Inspirasi Generasi 80 dan 90-an
-
Diego Maradona Dimakamkan Berdampingan dengan 7 Presiden Argentina
-
Pesona Gianinna, Putri Diego Maradona yang Pernah Jadi Istri Sergio Aguero
-
Fakta Menarik, Diego Maradona Semasa Hidupnya Pernah Jadi Petinju
-
Jago soal Asmara, Ini 5 Wanita yang Pernah Jatuh Dipelukan Diego Maradona
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Gaji Tak Seberapa Timur Kapadze Dibanding Patrick Kluivert, Deal ke Timnas Indonesia?
-
Selamat Datang! Timur Kapadze Tiba di Indonesia
-
Andil Guetemala Bantu Timnas Indonesia Tak Turun Posisi di Ranking FIFA
-
Tanpa Klub, Takehiro Tomiyasu Tetap Diproyeksikan Tampil di Piala Dunia 2026
-
Tak Punya Dasar Kuat, FA Malaysia Diminta Tidak Ajukan Banding ke CAS
-
Dekat dengan Shin Tae-yong, Nova Arianto Menjelma Jadi Pelatih Mengerikan di Timnas Indonesia
-
Exco PSSI: Ada yang Mengusulkan Timur Kapadze dan Jesus Casas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Absen di FIFA Matchday, Lille Justru 'Menang Banyak' Soal Calvin Verdonk
-
Jadwal Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-12, Ada Derbi London Utara
-
Terbongkar! Calon Pelatih Timnas Indonesia Bukan Pengangguran, Masih di Klub dan Timnas Negara Lain