Suara.com - Dries Mertens meminta maaf karena melewati catatan gol Maradona di Napoli dan mengaku sulit untuk mengenakan seragam Napoli dengan nomor punggung 10 demi menghormati Diego Maradona dalam lanjutan Liga Europa kontra Rijeka, Jumat (27/11/2020).
Sebelum pertandingan tersebut dimulai, para pemain Napoli mengenakan seragam dengan nomor punggung 10 untuk memberikan penghormatan kepada Maradona. Laga berakhir dengan kemenangan 2-0 klub Italia itu atas wakil Kroasia, Rijeka.
Legenda timnas Argentina dan Napoli tersebut meninggal karena serangan jantung pada usia 60 tahun pada Rabu (25/11/2020) di kediamannya di Tigre, dekat Buenos Aires, Argentina.
Pertandingan pertama Napoli sejak meninggalnya Maradona dimainkan dengan iringan suara nyanyian dan kembang api meski bermain tanpa penonton di Stadio San Paolo.
Stadion San Paolo menjadi saksi saat Maradona memimpin Napoli meraih Scudetto pertama mereka pada tahun 1987 dan diikuti pada 1990.
Mertens telah menjadi pencetak gol terbanyak Napoli sepanjang masa dengan catatan 128 gol di semua kompetisi sejak bergabung dengan klub pada 2013.
Pemain timnas Belgia itu melewati catatan Marek Hamsik (121 gol) di puncak daftar itu pada Juni, setelah melampaui Maradona (115 gol) untuk mengisi posisi kedua tahun lalu.
Melalui akun Instagram-nya, Mertens meminta maaf kepada Maradona karena melampaui catatan golnya.
"Anda adalah hal pertama yang terlintas di benak saya ketika saya bergabung dengan Napoli. Mengenakan jersey biru akan lebih berarti mulai sekarang."
Baca Juga: Mengenang Warisan Sang Legenda Diego Maradona di La Liga
"Napoli kehilangan sebagian dari jiwanya hari ini. Anda telah, dan akan selalu menjadi, inspirasi bagi kita semua. Bila nama saya pernah ditempatkan di samping nama Anda, saya minta maaf, saya tidak akan pernah berada di level Anda," tambah penyerang berusia 32 tahun itu.
"Apa yang Anda lakukan untuk kota kami akan dicatat dalam sejarah selamanya. Merupakan suatu kehormatan untuk bertemu dengan Anda. Selamanya idola saya."
Kapten klub Lorenzo Insigne meletakkan karangan bunga sebelum pertandingan tersebut dimulai, sementara tim Napoli berbaris dengan mengenakan jersey 'Maradona 10' yang sudah dipensiunkan sejak tahun 2000 untuk mengenang jasa-jasanya bagi klub.
"Itu adalah momen yang menyedihkan bagi saya, jadi saya hanya bisa membayangkan bagaimana perasaan mereka yang menjalani waktunya di Napoli," ujar Martens usai pertandingan yang dikutip Antara dari Goal pada Jumat (27/11/2020).
"Ia memberi pengaruh besar di kota ini dan untuk semua orang di selatan Italia. Saya ingin menjadi positif, dan fokus pada kenangan saya tentang seorang pria yang tersenyum dan mencintai sepak bola."
"Sulit untuk mengenakan jersey (nomor 10) itu. Dalam beberapa hal, itu selalu menjadi sebuah impian, tetapi tidak seperti ini."
Berita Terkait
-
Langkah Besar Arsenal! Rekrut Sosok Penting dari Napoli, Siapa Dia?
-
De Laurentiis Bantah Isu Antonio Conte Mundur dari Napoli: Cuma Isapan Jempol
-
Cuma Jadi Ban Serep di MU, Kobbie Mainoo Diincar Trio Raksasa Spanyol
-
Antonio Conte Sindir Eintracht Frankfurt: Tim Jerman Itu Belajar Catenaccio
-
Serie A Liga Italia: Puncak Klasemen Memanas, 4 Tim Beda Satu Poin Saja
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini
-
Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia Menunggu Waktu? Salat Jumat di Istiqlal Jadi Kunci
-
Belum Resmi Tukangi Timnas Indonesia, Timur Kapadze Dibuat Geleng-geleng Suporter Garuda
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Dewa United Malam Ini Jumat 21 November 2025
-
PSM Makassar Mengamuk di Parepare: Hajar PSBS Biak 5-0, Alex Tanque Hattrick!
-
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Dewa United, Bentrok Skuad Timnas Indonesia
-
Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia, Satu Rekor Ini Bakal Pecah
-
Timur Kapadze: Terima Kasih Kepada Pecinta Sepakbola di Indonesia