Suara.com - Juventus dinilai harus mengalahkan AC Milan jika masih ingin menjaga kans meraih Scuddeto atau juara Liga Italia musim ini tetap terbuka. Hal itu disampaikan eks pesepakbola Italia, Antonio Cassano.
Duel AC Milan vs Juventus bakal tersaji dalam laga pekan ke-16 di San Siro, Kamis (7/1/2021) dini hari WIB. Tak seperti biasanya, AC Milan kini dalam keadaan yang lebih superior.
I Rossoneri berhasil mengakhiri tahun 2020 dengan berada di puncak klasemen Liga Italia. Sementara Juventus selaku juara bertahan masih terseok-seok di peringkat kelima.
Menurut Antonio Cassano, Juventus tetaplah tim favorit untuk meraih gelar juara Liga Italia musim ini, tetapi pesona AC Milan yang merupakan mantan timnya juga tak bisa dikesampingkan.
"Laga nanti saya anggap menjadi pertandingan yang penting bagi Rossoneri dan Juventus. Jika Juve kalah, itu [kans meraih Scuddeto] sudah berakhir," kata Antonio Cassano kepada Bobo TV sebagaimana dikutip dari Yahoo, Selasa (5/1/2021).
Eks pemain AS Roma, Real Madrid, dan Inter Milan itu mengaku tidak menyangka performa AC Milan bisa semelejit ini. Dia pun penasaran dengan kiprah mantan timnya itu hingga akhir musim nanti.
AC Milan terbilang tampil lebih konsisten dari Juventus di musim ini. Mereka bahkan sangat-sangat superior dan belum sekalipun menelan kekalahan di liga, sementara Si Nyonya Tua sudah menderita satu kekalahan dan enam kali imbang.
"Milan adalah sebuah tim, itu merupakan istilah yang paling tepat. Mereka bahkan bisa melaju tanpa totem (pemain andalan--Red)," beber Antonio Cassano.
AC Milan musim ini tampil luar biasa berbarengan dengan keberhasilan mereka membawa pulang penyerang eksentrik, Zlatan Ibrahimovic.
Baca Juga: Bek Juventus Alex Sandro Positif COVID-19
Setelah tampil mengesankan dengan mencetak 10 gol hanya dalam enam pertandingan, pesepakbola 39 tahun itu dipaksa menemi akibat mendapat cedera otot.
Tanpa Ibrahimovic, tim asuhan Stafano Pioli tetap tampil beringas. Mereka seakan-akan tidak merindukan kehadiran Ibrahimovic setelah para penyerang muda seperti Brahim Diaz hingga Rafael Leao sukses menunjukkan tajinya.
"Jika [sebelumnya] ada yang mengatakan AC Milan akan jadi pemuncak klasemen Liga Italia pada Januari, maka saya tidak akan memberikan satu euro pun [untuk bertaruh]," kata Cassano.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Emil Audero Cedera Mendadak Jelang Gabung Timnas Indonesia, Butuh Waktu Berapa Lama untuk Sembuh?
-
Usai Gagal ke Prancis, Terungkap Mees Hilgers Ternyata Tolak Tawaran 2 Klub Belanda
-
Imbas Sanksi FIFA, Klub LaLiga Spanyol Langsung Coret Bek Malaysia
-
Borussia Monchengladbach Dihajar Setengah Lusin Gol, Kevin Diks Cetak Rekor Kebobolan Terburuk
-
Tegas! Ruben Amorim Tak Takut Dipecat Manchester United
-
Prediksi Borneo FC vs Persija Jakarta, Macam Kemayoran Bakal Tidak Mudah Menang
-
Begini Banget Nasibnya, Nilai Kevin Diks Usai Gagal di Borussia Monchengladbach vs Eintracht
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert