Suara.com - Kemampuan gelandang Manchester United Bruno Fernandes dalam menginspirasi tim membuat dia disandingkan dengan legenda Setan Merah Eric Cantona.
Akan tetapi mantan kapten Setan Merah Roy Keane meyakini pemain asal Portugal itu harus berkontribusi lebih banyak lagi dalam laga-laga besar setelah Manchester United tersingkir dari Piala Liga Inggris, Kamis (7/1/2021).
United menyerah 0-2 kepada Manchester City yang keempat berturut-turut lolos ke final berkat gol bek John Stones dan Fernandinho pada babak kedua setelah Fernandes bermain kurang inspiratif atau minim kreativitas.
Fernandes membuat terkesan banyak orang setelah bergabung dari Sporting Lisbon tahun lalu lewat 27 gol dan 17 assist yang dia ciptakan.
Pengaruhnya kepada tim membuat para mantan pemain United menyandingkan dia dengan Cantona yang membantu mengakhiri penantian 26 tahun mereka meraih gelar juara liga pada 1993.
"Tidak gampang memenangkan trofi sepak bola itu," kata Keane kepada Sky Sports seperti dikutip Antara dari Reuters, Kamis (7/1/2021).
"Fernandes mendapat pujian selama beberapa bulan terakhir dan orang-orang menyamakan dia dengan Cantona. Dia tidak melakukan banyak hal malam ini," sambungnya.
"Para pemain top muncul pada momen-momen besar. Dan itulah yang biasa dilakukan para pemain seperti Cantona, mereka mendapatkan trofi. Di situlah tim ini agak kekurangan."
United kini sudah empat kali kalah dalam semifinal turnamen Piala terakhirnya dan Keane menilai mereka membutuhkan darah segar untuk bisa mengambil langkah berikutnya.
Baca Juga: John Stones Tampil Apik Lawan Man United. Pep Guardiola Lontarkan Pujian
"Mereka mungkin membutuhkan satu atau dua pemain lagi untuk masuk skuat ini, sudah pasti, dan mereka membutuhkan mentalitas serta kepercayaan diri agar memenangkan semifinal supaya mereka menembus batasan," tambah Keane.
Tag
Berita Terkait
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?
-
Andre Onana: Dibuang Manchester United, Raup Gaji Lebih Besar di Trabzonspor
-
Fabrizio Romano Bantah Barcelona Bakal Pulangkan Rashford ke MU
-
Profil Oyong Liza, Legenda Timnas Indonesia Tahan Imbang Manchester United
-
Reaksi Tak Terduga Bruno Fernandes Soal Rumor Rashford Balik ke Man United
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
Terkini
-
Lini Belakang Italia Gampang Ditembus, Gattuso: Rasanya Mau Mati
-
Aksi Berani Suporter Italia: Balik Badan Saat Lagu Israel Berkumandang
-
5 Fakta Debut Adrian Wibowo di Timnas Indonesia Berakhir Gagal Tembus Pertahanan Lebanon
-
Italia Tekuk Israel 5-4, Gennaro Gattuso Ngamuk: Laga Paling Gila!
-
Detik-detik Kevin Diks Hampir Ngamuk di Timnas Indonesia vs Lebanon
-
Update Ranking FIFA: Indonesia Masih Tertahan, Kazakhstan Belum Tergeser
-
Laga Indonesia vs Lebanon Diselimuti Duka, Erick Thohir Hingga Rizky Ridho Kirim Doa
-
Gerald Vanenburg Ingin Diskusi dengan Pelatih Klub Super League, Kenapa?
-
Kata Patrick Kluivert, Lebanon Parkir Bus, Timnas Indonesia Mati Gaya di Depan Gawang
-
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Skuad Garuda Dominan, Tapi Ditahan Imbang