Suara.com - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) telah memberikan lampu hijau kompetisi sepakbola di Tanah Air, baik itu Liga 1 maupun Liga 2 bisa kembali bergulir untuk musim 2021. Namun, ada syarat utama yang diminta kepolisian agar izin kompetisi bisa benar-benar keluar.
Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Sudjarno mengungkapkan persyaratan tersebut, yang diakuinya sedang terus dikerjakan saat ini.
Sudjarno mengatakan persyaratan tersebut intinya pertandingan-pertandinganharus tetap mengutamakan protokol kesehatan (prokes) yang ekstra ketat di masa pandemi COVID-19 ini.
"Sekarang luar biasa kondisinya, salah satu (persyaratan) rekomendasi BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) yang sudah kami dapatkan sebelumnya, itu tentunya syarat utama dari Polri. Ada juga SOP dari protokol kesehatan itu sendiri," tutur Sudjarno saat dihubungi awak media di kantor PT LIB di Jakarta, Kamis (4/2/2021).
Sejatinya, PT LIB sudah memiliki standar prokes pertandingan Liga 1 dan 2 yang dibuat pada pertengahan 2020. Saat ini, PT LIB terus merapikan prokes tersebut, agar benar-benar bisa diaplikasikan secara tepat saat kompetisi sudah mulai bergulir nanti.
Selain itu juga ada rencana dari PT LIB untuk menggelar simulasi pertandingan Liga 1 dan Liga 2 dengan menggunakan prokes tersebut. Operator kompetisi tersebut berharap ini bisa dilakukan secepatnya.
"Simulasi protokol suatu pertandingan sepakbola bulan ini mudah-mudahan bisa kita laksanakan," ucap Sudjarno.
Namun, Sudjarno tidak bisa memberikan kepastian kapan izin resmi keluar. PT LIB menyerahkan penuh kepada pihal kepolisian.
"Kembali lagi kami menghormati Polri. Lebih cepat lebih bagus, biar kita bisa mempersiapkan diri lebih matang," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Fabio Lefundes Lebih Cocok Latih Timnas Indonesia Dibanding Timur Kapadze?
-
Jadwal BRI Super League Pekan ke-11 Besok: Persija Main!
-
Achmad Zulkifli Didepak dari Pelatih Kepala Sriwijaya FC
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Kondisi Terkini Pemain Persikad Depok usai Gegar Otak di Lapangan
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Kapten Timnas Indonesia U-17 Minta Maaf Usai Gagal Lolos Piala Dunia U-17 Qatar
-
Anak Patrick Kluivert Dirumorkan Khianati Belanda, Bela Spanyol
-
Kronologis Andres Iniesta Dituding Tipu Banyak Penguasaha, Kerugian Capai Rp10 M
-
Ronaldo Umumkan Pensiun Internasional, Piala Dunia 2026 Jadi Akhir Karier Megabintang di Timnas
-
Pelatih Thailand Waspadai Ancaman Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025
-
Media Vietnam Salut dengan Prestasi Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Piala Dunia 2026 akan Jadi Turnamen Besar Terakhir Cristiano Ronaldo
-
Dipecat PSSI, Patrick Kluivert Turun Kasta, Ditawari Pekerjaan Baru Ini
-
Performa Gila di Coventry Bikin Frank Lampard Dianggap Layak Latih Timnas Inggris
-
Bojan Hodak Pelatih Timnas Indonesia, Kabar Ini Semakin Kencang