Suara.com - Gol semata wayang yang dikemas Hussein El Shahat ke gawang Al Duhail sudah cukup untuk mengamankan tiket Al Ahly ke semifinal Piala Dunia Klub 2020 untuk selanjutnya menantang wakil Eropa Bayern Munich.
El Shahat merobek gawang wakil tuan rumah pada menit ke-30, pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Education City, Al Rayyan, Jumat (5/2/2021) dini hari WIB.
Wakil Qatar Al Duhail memulai pertandingan dengan cukup baik, namun sang juara Afrika Al Ahly mendapatkan irama permainannya sejak menit kesepuluh dan mulai mendominasi.
Hadiah untuk kerja keras mereka didapat pada menit ke-30, ketika Walter Bwalya menekan Bassam Hisham untuk melakukan kesalahan saat bertahan.
Bola kemudian jatuh ke penguasaan El Shahat, yang melepaskan sepakan mendatar masuk ke sudut bawah gawang dari luar kotak penalti.
Bwalya kemudian mengemas gol kedua Al Ahly, namun ia telah terlebih dahulu berada dalam posisi offside.
Al Duhail mengancam untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-60. Edmilson Junior menggebrak di sisi kiri dan melepaskan umpan silang. Michael Olunga mampu meresponnya dengan baik, namun kiper Mohamed El Shenawi masih mampu mengatasinya.
Klub Qatar itu terus menekan untuk dapat menyamakan kedudukan, namun Al Ahly berhasil mempertahankan keunggulan tipis mereka 1-0 sampai peluit panjang berbunyi.
Wakil Mesir Al Ahly akan bertemu Bayern di Stadion Ahmad bin Ali pada Senin (8/2). Sedangkan Duhail akan bertemu wakil Asia Ulsan Hyundai untuk memperebutkan posisi kelima pada Minggu (7/2).
Baca Juga: Piala Dunia Antarklub: Gignac Gemilang, Tigres Hantam Ulsan Hyundai 2-1
Susunan pemain:
Al Duhail: Salah Zakaria, Mohammed Musa, Medhi Benatia, Bassam Hisham (Almoez Ali 46'), Ahmed Yaser (ISmael Mohamad 72'), Edmilson Junior, Karim Boudiaf, Sultan Al Brake, Ali Karimi (Luiz Ceara 82'), Dudu, Michael Olunga (Mohammed Muntari 46')
Al Ahly: Mohamed El Shenawi, Ayman Ashraf, Badr Banoune, Ali Maaloul, Mohamed Hany, Hamdi Fathi (Aliou Dieng 54'), Hussein El Shahat (Salah Mohsen 82'), Amr Al sulaya, Mohamed Kafsha, Taher Mohamed (Akram Tawfik 70'), Walter Bwalya (Marwan Mohsen 71')
Berita Terkait
-
Joao Pedro: Anak Napi yang Kelaparan Kini Bintang Baru Chelsea Berbandrol Rp1,2 T
-
Real Madrid vs Osasuna Terancam Ditunda, El Real Bentrok dengan Otoritas LaLiga
-
Banyak Duit Bebas! PSG Siapkan Rp4 Triliun Demi Bajak Cole Palmer
-
Xabi Alonso Pening! Masalah Real Madrid Tak Hanya Mbappe dan Vinicius
-
Sanksi Berat Menanti Luis Enrique Pasca Gaplok Joao Pedro
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat