Suara.com - Presiden FC Porto, Jorge Nuno Pinto da Costa menyatakan klubnya dengan tegas menolak gagasan European Super League (ESL) alias Liga Super Eropa, sekalipun sudah dihubungi secara informal untuk bergabung dalam proyek itu.
Porto bukan di antara 12 klub pendiri kompetisi yang sarat kontroversi dan mengancam merusak seluruh sistem sepakbola Eropa tersebut.
Klub-klub founder mengeluarkan pernyataan bahwa masih ada ruang untuk tiga klub anggota tetap yang bisa dimasukkan, tetapi Pinto da Costa mengatakan Porto, yang juara Eropa dua kali dan terakhir menjuarai Liga Champions pada 2004, tidak akan menjadi salah satu dari tiga klub itu.
"Ada beberapa kali kontrak informal dari beberapa klub tetapi kami tidak mempedulikannya karena dua alasan," ungkap Pinto da Costa di laman resmi Porto, Selasa.
"Yang pertama adalah Uni Eropa tidak membolehkan kompetisi tertutup seperti NBA contohnya. Karena Federasi Sepakbola Portugal menentang ini dan sebagai bagian dari UEFA, kami tak bisa berperan serta dalam hal apa pun yang menentang prinsip dan aturan Uni Eropa dan UEFA."
"Jika ini jalan terus yang mana sangat saya ragukan, maka itu tidak akan menjadi akhir UEFA dan mereka pasti akan mempertahankan kompetisi berjalan. Mesti dicamkan bahwa kompetisi yang dikelola oleh UEFA adalah kompetisi resmi."
"Kami tak masalah ada di dalam ataupun di luar, kami sudah berada dalam Liga Champions dan kami harap terus seperti itu selamanya," tukas Pinto.
12 klub founder ESL adalah Manchester United, Liverpool, Arsenal, Chelsea, Manchester City, Tottenham, Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, Juventus, AC Milan dan Inter Milan.
Dalam pernyataan bersama yang dibuat liga-liga dan federasi-federasi sepakbola di Inggris, Spanyol dan Italia Minggu (18/4/2021) kemarin, UEFA menyatakan pemain-pemain dan klub-klub yang berperan serta dalam Liga Super Eropa akan dilarang mengikuti kompetisi apa pun baik tingkat domestik, Eropa maupun dunia.
Baca Juga: Memanas! Florentino Perez Siap Bentuk Piala Dunia Sendiri
Berita Terkait
-
Innalillahi! Cristiano Ronaldo Bagikan Kabar Duka Cita
-
Kasak Kusuk Joan Laporta, Liga Super Eropa Batal, Format Liga Champions Diubah?
-
ONIC PH Raih Gelar Juara Snapdragon Pro Series Mobile Masters MLBB 2025
-
Man City Rekrut Nico Gonzalez dari FC Porto, Barcelona Kecipratan Cuan
-
ESL FACEIT Group, Qualcomm Hadirkan Mobile Masters di Mobile Legends: Bang Bang 2025 ke Jakarta
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Besiktas Ingin Pinjam Ter Stegen dari Barcelona
-
Bebas Sanksi, Pulga Vidal Siap Mati-matian untuk PSIM Yogyakarta
-
Butuh 8 Tahun untuk Arsenal Sadar, Putus Kerja Sama dengan Sponsor Bermasalah
-
Viral! Belum Kick-Off, Skuat Jepang U-17 Sudah Dipukuli Pemain Korea Utara
-
Gagal Transfer, Cedera Setahun, Twente Kini Ingin Damai dengan Mees Hilgers
-
Bojan Hodak Nilai Dewa United Tim Kuat
-
Eks Bintang Liverpool Terancam Bangkrut Usai Diterpa Badai Masalah: Bisnis Gagal hingga Konflik
-
Sindiran atau Sadar Diri? Harry Kane Tak Yakin Bisa Raih Ballon d'Or Meski Cetak 100 Gol
-
Legenda Belanda Klaim Lamine Yamal Bisa Lampaui Lionel Messi
-
Air Mata Andy Robertson Kenang Diogo Jota Usai Antar Skotlandia Lolos ke Piala Dunia 2026