Suara.com - Pelatih Barcelona Ronald Koeman masih yakin timnya bisa memenangi gelar Liga Spanyol meski gagal mengalahkan pemuncak klasemen Atletico Madrid pada Sabtu.
Koeman mengatakan bahwa timnya harus sapu bersih tiga pertandingan tersisa mereka.
Hasil imbang 0-0 di kandang melawan Atletico membuat Blaugrana berada di urutan ketiga dalam klasemen, dua poin di belakang tim Diego Simeone dan sejajar dengan tim urutan kedua Real Madrid, yang meraih hasil imbang 2-2 melawan tim tamu Sevilla pada Senin (10/5/2021).
Barca dapat memuncaki La Liga dengan memenangkan pertandingan berikutnya lawan Levante pada Rabu (12 Mei), tetapi Atletico dan Real harus kehilangan poin dalam pertandingan yang tersisa bila tim Katalunya tersebut berharap menjadi juara.
"Kami akan berjuang sampai saat terakhir untuk memenangkan La Liga. Ini tidak lagi di tangan kami, tetapi kami tidak dapat melakukan kesalahan lagi," kata Koeman dalam konferensi pers jelang pertandingan, yang dikutip Antara dari Reuters pada Senin (10/5/2021).
Pelatih asal Belanda itu juga mengatakan timnya letih setelah menjalani musim tanpa ampun dan jadwal pertandingan yang padat karena pandemi virus corona.
Ia juga merasa tidak adanya suporter menjadi penyebab utama Barcelona meraih poin terendah dalam pertandingan kandang sejak musim 2002/03.
"Kami berada di batas kemampuan kami, tetapi begitu juga setiap tim, terutama mereka yang pernah bermain di Eropa atau mencapai final. Ada begitu banyak pertandingan dan pada akhirnya mereka merugikan Anda," katanya.
Barca mencapai babak 16 besar Liga Champions musim ini sebelum disingkirkan Paris Saint-Germain. Mereka juga bermain di final Copa del Rey dan mengalahkan Athletic Bilbao.
Baca Juga: Gugup Lihat Real Madrid Vs Sevilla, Koeman Pilih Nonton Pembantaian Juve
"Bermain tanpa suporter juga berdampak, itulah mengapa tim kehilangan begitu banyak poin di kandang. Tidak normal memainkan begitu banyak pertandingan. Pada akhirnya, tim yang paling kuat secara fisik dan mental akan memenangkan gelar."
Berita Terkait
-
Vinicius Jr Buat Ulah di El Clasico, Xabi Alonso: Yang Penting Real Madrid Menang
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Di Saat Rekannya Murka, Pemain Real Madrid Ini Justru Suka Provokasi Lamine Yamal
-
El Clasico Memanas, 2 Keributan Warnai Laga Real Madrid vs Barcelona
-
Kronologis Ricuh El Clasico! Lamine Yamal Mau Dikeroyok 3 Pemain Real Madrid
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
Bak Kapten Tim! Pernyataan Berkelas Jay Idzes Usai Sassuolo Dikalahkan AS Roma
-
Vinicius Jr Buat Ulah di El Clasico, Xabi Alonso: Yang Penting Real Madrid Menang
-
Juventus Krisis: 394 Menit Tak Bisa Cetak Gol, 7 Laga Tanpa Kemenangan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Klasemen Liga Prancis: Lille Naik ke Posisi 5 usai Bantai Metz, Selisih 3 Poin Saja dari PSG
-
Di Saat Rekannya Murka, Pemain Real Madrid Ini Justru Suka Provokasi Lamine Yamal
-
Kalah Tipis dari AS Roma, Jay Idzes: Kami Seharusnya Bisa Imbang
-
Bojan Hodak Bakal Pakai Strategi Ini Jelang Persib Bandung vs Persis Solo
-
El Clasico Memanas, 2 Keributan Warnai Laga Real Madrid vs Barcelona
-
Kronologis Ricuh El Clasico! Lamine Yamal Mau Dikeroyok 3 Pemain Real Madrid