Suara.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengaku akan mengusulkan kepada pemerintah agar penonton dihadirkan di stadion dalam jumlah terbatas.
"Jadi, awalnya yang bisa menonton itu cuma para undangan. Kemudian, kalau situasi pandemi masih terkendali, bisa ditingkatkan jadi 500 penonton dan seterusnya. Artinya bertahap. Kami belum berani kalau langsung 5.000 orang, misalnya," kata Akhmad Hadian kepada ANTARA di Jakarta, Jumat (21/5/2021).
Menurut Akhmad, dengan hanya menghadirkan para undangan dalam tahap awal untuk mengurangi risiko penularan COVID-19, maka LIB bisa menangani sekaligus membiasakan diri dengan sistem yang akan dibangun.
Sistem ini nantinya bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan karena LIB rencananya hanya mempersilakan masyarakat yang sudah divaksin untuk menyaksikan laga di dalam stadion.
"Dan itu harus sudah mendapatkan dua dosis vaksin. Data soal vaksinasi ini tentu hanya bisa disinkronkan dengan catatan dari Kementerian Kesehatan," kata Akhmad.
Dalam mengkaji kehadiran penonton di stadion, LIB mengacu FIFA dan AFC serta pelaksanaan liga-liga negara tetangga.
"Kami melihat dan sudah menjalin komunikasi juga dengan penyelenggara Liga Thailand, Malaysia dan Vietnam yang sudah ada penontonnya di stadion," kata Akhmad.
Kehadiran penonton di dalam stadion ketika Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2021-2022 bergulir belum dapat dipastikan karena masih akan didiskusikan dalam rapat koordinasi antara Menpora, PSSI, LIB, Polri, KONI, dan Satgas COVID-19, Selasa pekan depan di Jakarta.
Soal Liga 1 musim terbaru, meski belum mengantongi izin keramaian dari Polri, PSSI berencana melaksanakannya mulai 3 Juli 2021 dan Liga 2 dilangsungkan dua pekan kemudian.
Baca Juga: Terus Berbenah, PSMS Medan Targetkan Tambahan Enam Pemain
Berita Terkait
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Ikat Rizky Ridho Sampai 2028, Bos Persija: Kami Dukung ke Luar Negeri
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Fabio Lefundes Lebih Cocok Latih Timnas Indonesia Dibanding Timur Kapadze?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
PSM Kalah dari Persib Bandung, Tomas Trucha Bangga dengan Penampilan Pemainnya
-
Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham, Manchester City Geser Arsenal dari Puncak Klasemen
-
Dirumorkan Dibidik Persija Jakarta, Ezra Walian Menggila di Persik Kediri
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League: Hajar PSM Makassar, Persib Bandung Kokoh di Puncak
-
Jadi Kandidat Kuat Latih Ole Romeny Cs, John Terry Kantongi Lisensi UEFA Pro
-
Sesaat Lagi Kick Off! Susunan Pemain Persib Bandung vs PSM Makassar: Siapa yang Absen?
-
Here We Go! John Terry Calon Kuat Pelatih Pilihan Erick Thohir Latih Ole Romeny Cs
-
Haaland Sindir Halus Pep Guardiola Lewat Postingan Natal, Bikin Donnarumma Tertawa Ngakak
-
Geger Fakta Baru Skandal Negreira: 100 Laga Rugikan Barcelona dan Untungkan Real Madrid?