Suara.com - Antonio Conte akhirnya buka suara untuk pertama kalinya sejak memutuskan kontrak dengan Inter Milan, dengan berterima kasih kepada para pemain, staf, dan para penggemar atas usaha mereka membawa klub kembali ke tempatnya semula dengan memenangkan gelar Liga Italia Serie A.
Conte memimpin Inter meraih trofi liga pertama mereka dalam 11 tahun musim ini, tetapi sepakat untuk mengakhiri kontraknya satu tahun lebih awal pada Kamis (27/5/2021).
Pelatih asal Italia itu dilaporkan tidak senang dengan rencana Inter untuk memotong biaya dan menjual pemain kunci demi mengatasi masalah finansial karena pandemi COVID-19.
"Perjalanan luar biasa dalam dua tahun terakhir ini! Setiap hari kami menjadi lebih kuat, lebih bertekad, dengan lebih banyak kemauan dan pengorbanan, berhasil mematahkan keadaan biasa-biasa saja yang sering mengelilingi kami,” tulis Conte di akun Instagram pribadinya.
“Tidak ada alasan, tidak ada alibi, tetapi hanya bekerja, bekerja dan bekerja, bersama dengan rasa hormat dan pendidikan. Kami membawa Scudetto kembali ke Inter setelah 11 tahun, tetapi yang terpenting kami membawa Inter kembali ke tempat yang layak karena sejarah dan tradisinya."
“Terima kasih kepada mereka yang memungkinkan semua ini! Pemain, staf, presiden, direktur, dan semua orang yang membantu kami dan mendukung kami selama dua tahun ini."
Conte mengatakan Inter berhasil selama "periode yang sangat sulit" karena pandemi dan mereka selalu merasakan dukungan dan antusiasme dari para pendukung.
“Citra trofi Scudetto yang diangkat dari tingkat tertinggi San Siro dengan kalian semua merayakannya, saya akan mengenangnya selamanya,” tutup pria 51 tahun itu.
Inter finis tidak lebih dari posisi keempat selama delapan tahun ketika Conte ditunjuk pada 2019, tetapi eks juru taktik Juventus, Timnas Italia dan Chelsea itu membawa Nerazzurri ke posisi kedua di musim pertamanya sebelum menjadi juara Liga Italia 2020/2021.
Baca Juga: AC Milan Resmi Rekrut Mike Maignan dari Lille untuk Gantikan Donnarumma
Namun, ambisi Conte untuk meningkatkan skuadnya bertentangan dengan situasi keuangan klub.
Inter dikabarkan ingin memangkas gaji sebesar 15-20 persen dan menghasilkan 70-100 juta euro (sekira Rp 1,21 - 1,74 triliun) dari penjualan pemain sebelum musim depan.
Berita Terkait
-
AC Milan Siapkan Manuver Besar Gaet Robert Lewandowski tapi Mr The Body Ragu
-
Kuasai Oxford United, Semoga Erick Thohir Tak Blunder Seperti di Inter Milan dan Timnas Indonesia
-
Atalanta Resmi Pecat Ivan Juric, Apa Alasannya?
-
De Laurentiis Bantah Isu Antonio Conte Mundur dari Napoli: Cuma Isapan Jempol
-
Legenda Inter Milan Kirim Pesan Emosional Usai Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
Terkini
-
Terkuak Alasan PSSI Ogah Umumkan Identitas 5 Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
PSSI: Calon Pelatih Timnas Indonesia Sudah Ada, Tapi Namanya Jangan Disebut Yah...
-
6 Tiket Tersisa Piala Dunia 2026! Materazzi Hingga Karembeu Turun Gunung Bantu FIFA
-
PSSI Simpan Rapat 5 Nama Calon Pelatih Timnas Indonesia, Kenapa Ditutup-tutupi?
-
Profil Nova Arianto, Pelatih Baru Timnas Indonesia U-20
-
Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
-
Alasan Pemain Keturunan Ini Ogah Disamakan dengan Patrick Kluivert
-
3, 2, 1... Menunggu Pengumuman Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
5 Fakta Mengejutkan Haiti, Pendatang Baru Piala Dunia 2026 yang Stadionnya Setara Manahan
-
Super League Bergulir, Indra Sjafri Buka Opsi Pemain Timnas Indonesia U-22 Bela Klub Mereka