Suara.com - Pemain timnas Brazil mengkritik keputusan terakhir CONMEBOL mengenai tuan rumah Copa America di tengah pandemi COVID-19, namun begitu mereka menyatakan akan bermain dalam turnamen yang akan kick off di Brasilia Minggu waktu setempat atau Senin (14/6/2021) WIB pekan depan.
Brazil secara mengejutkan dipilih sebagai penyelenggara Copa America setelah Kolombia dicoret menjadi tuan rumah karena kerusuhan sipil dan Argentina yang mundur karena melonjaknya kasus COVID-19.
Berbagai laporan di Brazil menyebutkan bahwa para pemain negeri itu marah karena tidak diajak konsultasi mengenai keputusan itu dan juga konsekuensinya kepada kesehatan masyarakat, bahkan sejumlah pemain mengutarakan tak mau berpartisipasi.
Pemain Brazil berkata dalam sebuah postingan online Rabu pagi bahwa mereka tidak puas terhadap cara Konfederasi Sepakbola Amerika Selatan (CONMEBOL) dalam membuat keputusan itu.
"Untuk banyak alasan, entah itu kemanusiaan atau profesional, kami tidak puas kepada cara Copa America ini ditangani oleh CONMEBOL," kata para pemain seperti dikutip Reuters.
"Semua fakta belakangan ini membuat kami yakin adanya proses yang tidak layak dalam mewujudkan (turnamen ini)."
Mereka menambahkan bahwa mereka tak penentangannya dijadikan isu politik dan mengaku tak pernah berpikiran untuk memboikot.
"Kami menentang organisasi Copa America tetapi kami tak akan pernah berkata tidak dalam bermain demi Brazil," kata mereka.
Pernyataan itu keluar setelah Brazil mengalahkan Paraguay 2-0 dalam laga kualifikasi Piala Dunia di Asuncion yang hasilnya membuat Brazil di ambang lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar.
Baca Juga: Barcelona Rekrut Sergio Aguero, Guardiola: Koeman Tidak Salah Pilih
Keputusan Presiden Brazil Jair Bolsonaro dalam memberikan lampu hijau untuk menjadi tuan rumah turnamen itu mengagetkan rakyat Brazil yang sudah kehilangan 476 ribu nyawa akibat COVID-19.
Menanggapi keputusan Bolsonaro itu, mahkamah agung Brazil menjadwalkan sidang darurat Kamis guna menentukan apakah Copa America dibolehkan kick off Minggu nanti.
Ketua Mahkamah Agung Luiz Fux memastikan Selasa bahwa sidang istimewa Mahkamah Agung sudah dijadwalkan dan dia serta 10 hakim agung lainnya akan membuat putusan secara elektronik.
Gugatan ke MA ini diajukan oleh Partai Sosialis Brazil dan serikat pekerja logam yang meminta Brazil tidak menggelar turnamen itu jika tidak mewajibkan aturan menjaga jarak sosial.
Presiden Bolsonaro bersikukuh menggelar Copa America tapi dia juga menentang aturan jaga jarak sosial yang disebutnya berdampak secara ekonomi sehingga membuat orang mati jauh lebih banyak dari korban virus corona.
Sebaliknya dalam gugatannya, Partai Sosialis Brazil menandaskan bahwa "sirkulasi pengunjung yang intens di dalam wilayah nasional sudah tentu akan menyebarluaskan virus COVID-19 di sejumlah negara bagian, selain berpotensi akan masuknya varian-varian baru." (Antara)
Berita Terkait
-
Oscar Menyerah Usai Alami Masalah Jantung, Eks Chelsea Itu Putuskan Gantung Sepatu
-
Piala Dunia 2026: Enggan Meremehkan, Carlo Ancelotti Anggap Semua Lawan di Grup C Kuat
-
Hasil Drawing Piala Dunia 2026, Prancis di Grup Neraka, Argentina Bertemu Lawan Enteng
-
Lima Edisi Gagal ke Final, Ancelotti Siap Akhiri Kutukan Brasil di Piala Dunia 2026
-
Neymar Akhirnya Cetak Hat-trick Lagi Setelah 4 Tahun, Santos Keluar dari Zona Merah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
-
Mantan Pelatih Vidal Resmi Ditunjuk Jadi Nakhoda Anyar Persijap Jepara
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?