Suara.com - Laga pamungkas dalam Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia antara Timnas Indonesia vs UEA (Uni Emirat Arab) di Stadion Zabeel, Dubai, Jumat (11/6/2021) mulai pukul 23.45 WIB, menjadi misi rumit yang harus dituntaskan oleh skuad Garuda.
Di satu sisi, skuad Garuda mengincar kemenangan atau setidak-tidaknya hasil seri demi melipur lara setelah dihajar Vietnam 0-4 pada Senin (7/6/2021).
Poin dari pertandingan melawan Arab akan menjadi penutup Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang 'tidak pahit-pahit amat' bagi Indonesia. Bagaimana tidak, sebelumnya Indonesia baru mendapatkan satu poin dari tujuh laga Grup G.
Namun, di sisi lain, timnas Indonesia bisa dikatakan belum mencapai level yang sama dengan UEA. Singkatnya, misi untuk mendulang angka sulit dilakukan.
Ditambah lagi, Indonesia akan berlaga tanpa didampingi pelatih kepala Shin Tae-yong di pinggir lapangan dan ruang ganti karena juru taktik asal Korea Selatan tersebut terkena akumulasi kartu kuning.
Timnas UEA merupakan kesebelasan yang paling subur di Grup G. Dari enam laga di Grup G, anak-anak asuh Bert van Marwijk sudah melesakkan 15 gol dan baru kemasukan lima gol.
Catatan itu berbanding terbalik dengan Indonesia yang menjadi tim dengan torehan kebobolan terburuk di Grup G. Sudah 22 gol yang bersarang dalam gawang Garuda dari tujuh pertandingan.
Sementara untuk urusan mencetak gol, Indonesia merupakan tim paling 'gersang' di Grup G karena baru membuat lima gol.
Perbedaan peringkat FIFA kedua tim juga sangat jauh. Sampai Jumat (11/6), Indonesia berada di peringkat 173 FIFA dan UEA bertengger di posisi ke-73.
Baca Juga: Tantang Italia di Laga Pembuka Euro 2020, Senol Gunes Optimistis Turki Raup Poin Penuh
Perbandingan yang cukup jomplang tersebut membuat Indonesia semakin tidak diunggulkan kala bersua UEA.
Akan tetapi, skuad Garuda menolak kalah sebelum berlaga.
Timnas Indonesia Siap Tampil Habis-habisan di Laga Pamungkas
Di tengah masalah nonteknis dan perbedaan kualitas pemain, tim nasional Indonesia bertekad tampil habis-habisan saat berjumpa UEA.
Asisten pelatih timnas Indonesia Choi In-cheol menyebut bahwa anak-anak asuhnya siap memberikan segenap kemampuan di lapangan.
"Walau tak bisa lolos ke babak selanjutnya, kami tetap akan bekerja keras. Pemain-pemain muda ini akan memaksimalkan performanya," ujar Choi.
Berita Terkait
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?
-
Shayne Pattynama dan Thom Haye Kena Hukum FIFA, Apa Salahnya?
-
Pelah Calvin Verdonk Marah-marah: Tidak Ada Gunanya
-
Alasan Thom Haye dan Shayne Pattynama Disanksi FIFA 4 Pertandingan Tak Boleh Bela Timnas Indonesia
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?